Dream - Siapa yang tidak tahu Menara Eiffel, lambang kota Paris, Prancis ini menarik hampir tujuh juta pengunjung setiap tahunnya. Jumlah tersebut tiga perempat dari pengunjung adalah wisatawan internasional, sesuai dengan informasi di situs web resminya.
Namun sayangnya pada hari Rabu, 27 Desember 2023 lalu Menara Eiffel ditutup. Penutupan menara Eiffel ini karena para stafnya memutuskan untuk mogok kerja.
Serikat pekerja CGT menyatakan bahwa mogok ini merupakan bentuk protes terhadap cara pengelolaan Menara Eiffel saat ini.
Pernyataan dari CGT mengindikasikan bahwa manajemen saat ini " menuju ke arah yang kurang baik" dalam menjalankan operasi Menara Eiffel.
CGT mengatakan manajemen menara mendasarkan anggaran masa depannya pada 7,4 juta pengunjung tahunan, meskipun tingkat ini belum pernah tercapai.
Para pekerja menilai bahwa strategi bisnis yang diterapkan " terlalu ambisius dan tak berkelanjutan."
Disebutkan pula, model bisnis tersebut didasarkan pada perkiraan jumlah pengunjung di masa depan yang terlalu tinggi namun terlalu meremehkan biaya konstruksi.
SETE (perusahaan yang mengelola Menara Eiffel) juga telah meminta maaf kepada pengunjung terkait penutupan ini.
Pengelola menyarankan kepada siapa pun yang telah memesan tiket elektronik untuk Rabu, 27 Desember 2023, " untuk memeriksa surel mereka" guna informasi lebih lanjut tentang reservasi mereka.
Selain protes, mogok kerja ini juga dilakukan sebagai bentuk penghormatan 100 tahun kematian insinyur Gustave Eiffel, yang meninggal pada tanggal 27 Desember 1923, pada usia 91 tahun.
Gustave Eiffel adalah sosok Insinyur yang membangun ikon kota Paris ini.
Sumber: Liputan6.com.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN