Jalan Khaosan Bangkok Sangat Sepi (Channel News Asia)
Dream - Thailand telah melonggarkan peraturannya untuk menyambut kembali para pelancong internasional sejak awal bulan ini. Data dari Departemen Pengendalian Penyakit menunjukkan 30.538 pelancong udara tiba di Thailand antara 1 November dan 10 November.
Sebagian besar dari mereka datang dari Amerika Serikat, diikuti oleh Jerman, Inggris, Jepang, dan Korea Selatan. Walaupun telah banyak pelancong internasional tetap saja jalan sepanjang 400 meter di landmark Bangkok, Jalan Khaosan yang biasa ramai pengunjung kini masih sepi.
" Ini seperti kuburan. Dulu ramai dengan turis. Pada malam hari, orang hampir harus berdesak-desakan ketika berjalan, Ini benar-benar berbeda sekarang," kata salah satu pedagang, Supaporn Promto.
Lokasi kedainya menjadi tidak strategis ketika hampir tidak ada pengunjung ke daerah tersebut.
Dahulu dikenal sebagai jalan yang tidak pernah tidur, pelancong Internasional tertarik dengan kehidupan malamnya yang aktif, jajanan pinggir jalan yang murah, toko-toko, dan juga hotelnya.
Hingga kini, masih banyak bar dan klub malam yang terkenal di sepanjang Jalan Khaosan tetap tutup. Mereka belum diizinkan untuk buka kembali.
Mereka dikategorikan sebagai tempat hiburan malam, yang menurut pemerintah berisiko untuk menyebarkan virus corona kembali. Sejak Maret tahun lalu, pub, bar, dan klub malam di Thailand telah diperintahkan untuk tutup berulang kali.
Bagi para pelaku bisnis di Khaosan Road, 18 bulan terakhir merupakan perjuangan berat dengan sangat sedikit atau bahkan tidak ada pelanggan, hampir tidak ada pendapatan dan bantuan dari pemerintah.
Satu-satunya bantuan keuangan yang mereka terima dari dana jaminan sosial sebesar 10 ribu baht, setara Rp4,3 juta dan itu tidak mencukupi kebutuhan mereka.
Otoritas Pariwisata Thailand memperkirakan berbagai skema masuk akan membawa setidaknya 700 ribu pelancong ke Thailand tahun ini. Untuk tahun 2022, diharapkan sektor pariwisata menghasilkan 1,58 triliun baht, setara Rp686 triliun, termasuk 818 miliar baht, setara Rp355 triliun dari wisatawan internasional, dikutip dari Channel News Asia.
Laporan: Anzila Riskia Putri
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!