Hilang 18 Tahun, Mahasiswi Ini Ditemukan Meninggal di Freezer

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Selasa, 19 Februari 2019 15:29

Ilustrasi (Foto:Shutterstcok.com)

Kasus ini membuat geger masyarakat satu negeri. Mereka tak bisa membayangkan keluarga itu tinggal bersama mayat dalam freezer selama belasan tahun.

Dream - Teka-teki hilangnya mahasiswi Kroasia, Jasmina Dominic, selama 18 tahun akhirnya terungkap. Mahasiswi malang tersebut ditemukan tidak bernyawa dalam sebuah freezer pada sebuah rumah.

Dominic terakhir kali terlihat saat berusia 23 tahun. Dia raib pada tahun 2000, namun keluarganya baru melapor kepada polisi pada tahun 2005. Keluarga menyebut gadis itu tinggal di luar negeri.

Namun, polisi menemukan bukti jasad di dalam freezer di rumah keluarga Dominic di Desa Pavlovec, Zagreb bagian utara, Ibu Kota Kroasia, pada Sabtu pekan lalu.

Setelah penemuan jasad itu, polisi menangkap saudara perempuan Dominic yang berusia 45 tahun, Smiljana Smec. Polisi juga memerintahkan uji post mortem terhadap jasad yang diduga Dominic tersebut.

1 dari 3 halaman

Kejanggalan

Meski hasil otopsi belum diketahui, polisi sangat yakin Dominic meninggal karena dibunuh. Polisi juga mengatakan bahwa keluarga Dominic selama bertahun-tahun telah berbong kepada polisi yang menyelidiki kasus ini.

" Mereka membawa kami ke dugaan lain. Saya belum pernah menangani kasus seperti ini," kata juru bicara kepolisian setempat, dikutip dari The Independent, Selasa 19 Februari 2019.

Kasus ini membuat Kroasia geger. Masyarakat negara itu bertanya-tanya bagaimana bisa keluarga Dominic bisa tinggal bertahun-tahun dengan jasad anggota keluarga mereka di dalam freezer.

2 dari 3 halaman

Alat Berat Damkar Dikerahkan untuk Angkut Jasad Wanita 200 Kg

Dream - Petugas Pemadam Kebakaran harus turun tangan untuk mengevakuasi jenazah seorang perempuan di sebuah ruko di Jalan Bayam, Kota Bharu, Malaysia. Petugas Damkar harus menggunakan alat berat mereka untuk mengeluarkan jenazah seberat 200 kilogram itu dari bangunan lantai dua.

Mayat perempuan itu adalah Zaima Abdullah. Wanita 37 tahun ini diduga menginggal pada Jumat 11 Desember 2015 akibat sakit diabetes dan jantung yang dia derita.

Kepala Dinas Pemadam Kota Bharu, Ismadi Mohamad Said, mengatakan, Zaima kemarin tak mau pulang ke rumah yang beralamat di Jalan PCB, Kampung Tikat. Dia memilih menginap di ruko tempatnya berbisnis.

" Anggota keluarga membujuk supaya korban pulang ke rumah, namun dia menolak dan pagi tadi (kemarin), mereka mencoba menghubunginya tapi tidak dijawab," kata Ismadi, sebagaimana dikutip Dream dari laman Sinar Harian, Sabtu 12 Desember 2015.

3 dari 3 halaman

Saat Ditemukan...

" Keluarganya kemudian pergi ke tempat tersebut sebelum menemukan korban telah meninggal dunia di dalam kamar tidur," tambah Ismadi.

Anggota keluarga, kata Ismadi, sebelumnya mencoba membawa jenazah Zaima melalui tangga, namun tak berhasil. Sehingga mereka meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran untuk mengevakuasi jenazah Zaima.

Menurut Ismadi, petugas Pemadam Kebakaran butuh waktu satu jam untuk proses evakuasi. Jenazah itu harus diturunkan dengan menggunakan alat berat milik Pemadam Kebakaran.