Kisah Pria Pencegah Bunuh Diri

Reporter : Ayik
Kamis, 6 Agustus 2015 13:45
Kisah Pria Pencegah Bunuh Diri
Yukio Shige bersama tiga relawan lainnya menelusuri tebing Tojinbo yang diyakini sering dijadikan tempat seseorang mengakhiri hidup.

Dream - Beban yang terlalu berat dalam hidup ini seringkali membuat seseorang dilanda keputusasaan hingga berujung mengakhiri hidup tanpa pikir panjang. Berbekal pengalaman semasa muda membawa lelaki paruh baya ini, mendedikasikan hidupnya untuk menolong orang yang hendak bunuh diri.

Lelaki asal Jepang itu biasa disebut 'chotto matte man' yang memiliki arti 'Tahan, tunggu dulu'. Yukio Shige bersama tiga relawan lainnya menelusuri tebing Tojinbo yang diyakini sering dijadikan tempat seseorang mengakhiri hidup.

Mengingat medan yang terjal dan sepi langsung berhadapan dengan laut lepas, membuat sejumlah orang merasa tebing Tojinbo merupakan tempat yang paling tepat.

Menurut data pemerintah Jepang, sekiranya telah terjadi aksi bunuh diri yang dilakukan 76 orang pada tahun 2012, dan pelakunya masih berusia remaja karena masalah ekonomi.

Lelaki yang kini berusia 70 tahun itu mengungkapkan kesedihannya saat kehilangan sahabatnya karena bunuh diri. Shige sangat sedih karena tidak bisa mencegah peristiwa pahit itu.

Oleh sebab itu Shige memutuskan untuk menolong orang yang hendak bunuh diri dengan cara mendekatinya secara perlahan dan mengajak berbicara dari hati ke hati.

Penasaran dengan kisah Shige? Yuk selengkapnya Baca di sini. (Ism) 

Kirimkan kisah nyata inspiratif disekitamu atau yang kamu temui, ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:

1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog atau sosmed
3. Foto dengan ukuran high-res
4. Isi di luar tanggung jawab redaksi

Ayo berbagi traffic di sini!

Beri Komentar