Keseringan Terabas Polisi Tidur, Hati-Hati Risiko Kesehatan Ini Mengintaimu

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Sabtu, 26 Desember 2020 15:01
Keseringan Terabas Polisi Tidur, Hati-Hati Risiko Kesehatan Ini Mengintaimu
Apalagi kalau yang dilewati adalah polisi tidur yang tidak sesuai aturan.

Dream – Sahabat Dream pasti pernah melintasi polisi tidur saat sedang mengendarai sepeda motor atau mobil. Polisi tidur yang biasanya banyak ditemukan di komplek perumahan atau jalan kecil memang dibuat untuk mengurangi kecepatan kendaraan demi keamanan bersama.

Namun tak semua orang bisa sembarangan memasang polisi tidur meski bertujuan agar pengendara hati-hati. Ada kalanya polisi tidur dibuat terlalu tinggi sehingga membahayakan pengendara yang melintas.

Dikutip dari Federal Oil, Sabtu 26 Desember 2020, ada ketentuan tentang bentuk, ketinggian, dan warna polisi tidur. Menurut Keputusan Menteri Perhubungan No. 3 tentang Alat Pengendali dan Pengaman Pemakai Jalan Tahun 1994, polisi tidur harus dibuat dengan syarat melintang.

Gundukan ini memiliki tinggi maksimal 12 cm, kelandaian 15 cm, dan dicat hitam putih. Komposisi catnya itu hitam 30 cm dan putih 20 cm.

Namun, karena kurangnya pengetahuan dan empati terhadap pengendara, polisi tidur dibuat masyarakat tanpa aturan yang jelas, baik bentuk, ketinggian, dan warna.

1 dari 5 halaman

Ini Risikonya

Pengendara juga harus berhati-hati ketika melewati polisi tidur. Jika melewati polisi tidur yang tidak sesuai aturan, para pengendara bisa terkena getahnya.

Tak hanya kendaraan yang mudah rusak, seperti sepeda motor, tetapi juga badan pengendara ikut terasa sakit ketika melewati polisi tidur.

Guncangan cukup keras akan terasa di perut, biasanya di bagian kandung kemih. Tulang pun bisa terasa ngilu kalau melewati polisi tidur yang misalnya terlalu tinggi.

Lama-lama, efeknya akan mempercepat kandung kemih menekan ke bawah. Dengan begitu, pengendara jadi gampang buang air kecil. (Sah)

2 dari 5 halaman

Trik Mulus Lewati Polisi Tidur dengan Motor Matic, Dijamin Anti Panik

Dream – Berkendara menggunakan sepeda motor tak boleh sembarangan. Ada hal-hal yang harus diterapkan agar pengalaman berkendara terasa lebih aman dan nyaman.

Salah satunya yang sering dilupakan pengendara sepeda motor adalah saat mereka melintasi polisi tidur. Sebagian pengendara tak hirau dengan cara melewati polisi tidur sehingga sering beradu dengan body bawah motonya.

 

 

Dikutip dari Wahana Honda, Senin 12 Oktober 2020, banyak orang berpikir polisi tidur bukanlah halangan yang berarti di jalan. Tapi, tak sedikit orang menghindari polisi tidur karena kurang ahli dalam berkendara, terlebih saat mengendarai motor matic.

Lantas bagaimana melewati polisi tidur dengan sepeda motor?

3 dari 5 halaman

Berkendara dengan Kecepatan Standar

Saat melewati jalan yang ada polisi tidur, pastikan diri tetap tenang dan berkendaralah dengan kecepatan seperti biasanya. Jangan terlalu cepat dan terlalu lambat.

Setelah hampir mencapai lokasi polisi tidur, perlahan mulailah tarik tuas rem namun jangan sampai membuat kendaraan tersebut berhenti total. Tujuan dari melakukan pengereman beberapa meter sebelum melewati polisi tidur ini adalah mengurangi kecepatan berkendara secara berkala.

Selain itu, motor yang bergerak pelan ke arah polisi tidur juga tidak akan mengalami benturan keras saat melewatinya. Hal ini tentu akan sangat baik bagi kondisi komponen motor yang lain.

Orang sering melewati polisi tidur tanpa mengurangi kecepatan berkendara mereka. Alhasil, benturan yang terjadi antara polisi tidur dengan ban motor pun akan sangat keras. Selain dapat menyebabkan kerusakan pada bagian suspensi, kondisi ini juga dapat memicu efek domino pada komponen lain jika hal ini dilakukan terus menerus.

4 dari 5 halaman

Semakin Tinggi Polisi Tidur, Semakin Pelan Kecepatan yang Disarankan

Keberadaan polisi tidur kerap kali menyebabkan jatuhnya pengendara dengan kecepatan tinggi. Nah, jika sudah mengetahui di depan mata terdapat polisi tidur yang cukup tinggi, kurangilah kecepatan berkendara sejak awal.

Setelah ban depan motor berhasil melewati polisi tidur, barulah kamu bisa menarik gas kembali seperti semula. Hal ini perlu dilakukan agar motor tidak berhenti total setelah berhasil melewati polisi tidur. Hal ini perlu dilakukan agar motor tidak berhenti total setelah berhasil melewati polisi tidur.

5 dari 5 halaman

Tetap Tenang, ya

Carilah Titik yang Rata Jika Menemukan Polisi Tidur Kecil dan Berjajar

Kamu pasti sering menemukan polisi tidur yang berjajar 2-3 buah. Nah, jika melewati jalanan dengan polisi tidur seperti ini. Pastikan mencari titik polisi tidur yang memiliki tinggi sama rata. Dari jauh, kamu bisa melihatnya dan memperkirakan titik mana yang bisa dilewati dengan mudah.

Kondisi polisi tidur yang tidak rata atau tinggi sebelah, tentu akan sangat menyulitkan pengendara saat melewatinya. Selain itu, polisi tidur yang seperti ini juga dapat menyebabkan terjadinya benturan yang tidak diinginkan.

Tetap Tenang Saat Melewati Polisi Tidur yang Tak Terlihat

Jika berkendara di jalanan yang gelap dan tak sadar melewati jalanan polisi tidur dan belum sempat menurunkan kecepatan, jangan khawatir. Yang perlu dilakukan adalah mengontrol diri agar tetap tenang dan memegang kendali setang motor sepenuhnya agar tidak jatuh.

Beri Komentar