3 Jenis Jerawat Ini Sering Muncul di Sekitar Mulut dan Dagu, Begini Cara Mengatasinya

Reporter : Cynthia Amanda Male
Minggu, 9 Oktober 2022 07:01

Ilustrasi Wajah Berjerawat. (Source: Shutterstock)

Jangan biarkan jerawat merusak penampilanmu.

Dream - Meski banyak informasi seputar jerawat, tidak sedikit orang yang tetap kesulitan mengatasinya. Jerawat memang tidak hanya sulit diatasi, tapi juga meninggalkan bekas yang tidak kunjung hilang. Terutama, jika kamu sering memencet jerawat.

Jerawat lebih sering muncul di area wajah tertentu, seperti dagu maupun sekitar mulut. Mungkin, beberapa sumber beranggapan bahwa jerawat di area tersebut disebabkan oleh gangguan kesehatan tertentu.

Tapi sebenarnya, jerawat disebabkan oleh hal yang sama. Sehingga, kamu bisa melakukan perawatan yang serupa pada jerawat di berbagai area wajah. Jika ingin melakukan perawatan yang tepat, ketahui terlebih dulu jenis jerawatnya.

Dilansir Byrdie, berikut ini beberapa jenis jerawat yang kerap muncul di sekitar mulut.

1 dari 4 halaman

Komedo

Komedo merupakan tanda awal jerawat yang berbentuk seperti bintik putih (whiteheads) atau hitam (blackheads). Biasanya, jerawat komedonal yang disebabkan oleh sumbatan dan penumpukan sel kulit mati, minyak, maupun sisa kotoran lainnya ini muncul bersama rosacea. Akhirnya, jerawat pun bisa meradang dan menimbulkan tekstur yang tidak rata.

Jerawat Cystic dan Papula

Jerawat di Sekitar Mulut

Foto: Shutterstock

Jerawat jenis cystic dan papula merupakan jerawat yang sangat umum muncul di sekitar mulut. Hal ini dikarenakan kulit di sekitar mulut memiliki kelenjar sebaceous yang lebih sedikit.

Sehingga, kelembapan kulit yang dihasilkan secara alami pun lebih sedikit dan bisa menyebabkan dehidrasi. Akibatnya, kelenjar tersebut memproduksi lebih banyak minyak alami kulit dan menyebabkan penyumbatan pori-pori yang berujung munculnya jerawat.

2 dari 4 halaman

Dermatitis Perioral

Seringkali dermatitis perioral dianggap seperti jerawat atau ruam. Dermatitis perioral merupakan kondisi seperti jerawat yang umum terjadi pada wanita muda. Kondisi ini membutuhkan pengobatan tetrasiklin dua kali sehari selama enam minggu untuk diprediksi sembuh. Selain itu, eksim, dermatitis kontak, serta rosacea juga sering muncul di sekitar dagu dan mulut juga seringkali disalahartikan sebagai jerawat.

Pengobatan

Jerawat di sekitar mulut umumnya bisa diobati dengan produk yang mudah ditemukan di pasaran atau berkonsultasi pada dokter kulit. Selain itu, kamu juga bisa melakukan upaya sebagai berikut.

Rutin Mengeksfoliasi Wajah

Mengeksfoliasi wajah berfungsi agar permukaan wajah bersih dari sel kulit mati, dan sisa minyak maupun kotoran. Dengan mengeksfoliasi kulit, kamu bisa mencegah penyumbatan pori-pori.

3 dari 4 halaman

Menghapus Makeup di Malam Hari

Menghapus Makeup

Foto: Shutterstock

Menghapus makeup atau membersihkan wajah di malam hari sangat penting untuk dilakukan. Hal ini untuk mencegah penyumbatan pori-pori dan masalah kulit lainnya. Terutama, di area yang mungkin tidak terlalu terlihat, seperti bagian atas bibir atau di bawah dagu.

Gunakan Face Oil Berformula Ringan

Seringkali minyak digunakan untuk menenangkan kulit setelah melakukan shaving atau waxing. Namun, seringkali minyak yang digunakan dapat menyumbat pori-pori kulit. Sebagai gantinya, gunakan minyak yang lebih ringan, seperti minyak almond atau minyak nimba.

4 dari 4 halaman

Gunakan Retinoid

Jika memiliki jerawat yang mengganggu terus-menerus di sekitar mulut, retinoid topikal, antibiotik, dan benzoil peroksida bisa menjadi solusinya. Tapi, pastikan campuran bahan aktif yang digunakan tepat agar tidak mengurangi efektivitas pemakaian obat jerawat atau pemakaian produk lainnya.

Melakukan Chemical Peeling

Carilah perawatan klinik jika memungkinkan sesuai dengan keparahan kondisi kulit. Melakukan chemical peeling di klinik kecantikan juga bisa membantu membersihkan wajah lebih maksimal serta mencegah munculnya jerawat.

Laporan: Meisya Harsa Dwipuspita