Memiliki Jerawat Di Wajah. (Source: Shutterstock)
Dream - Ringan atau berat, jerawat akan selalu menjadi masalah kulit yang sangat mengganggu. Jerawat juga bisa muncul dimana saja dan disebabkan oleh berbagai hal.
Kulit yang penuh minyak, kuman, dan bakteri, sering terpapar matahari, pemakaian produk kosmetik kurang tepat atau penggunaan aplikator riasan kurang bersih bisa menjadi penyebab munculnya jerawat.
Terkadang, jerawat juga bisa disebabkan oleh pola makan dan pola tidur kurang sehat, kurang minum air dan pemakaian pakaian ketat. Maka dari itu, kamu harus memerhatikan tempat munculnya jerawat dan kebiasaan sehari-hari untuk mengetahui penyebabnya.
Ada beberapa bahan aktif yang biasa digunakan untuk mengatasi jerawat. Dilansir Insider, berikut beberapa di antaranya.
Bahan ini cukup sering ditemukan pada berbagai produk. Kamu juga bisa mendapatkannya ketika melakukan konsultasi pada dermatologis.
Menggunakan produk atau antibiotik dengan bahan ini akan membuat kulitmu bebas dari bakteri penyebab jerawat, komedo serta lainnya. Konsentrasi yang rendah sudah cukup untuk menghilangkan jerawat dan tetap ringan untuk kulit.
Kecuali jika jerawatmu cukup parah. Gunakan benzoil peroksida secara rutin. Biasanya, jerawat akan hilang setelah pemakaian selama 2 minggu atau lebih.
Asam salisilat
Asam salisilat juga menjadi bahan aktif yang cukup ringan seperti benzoil peroksida. Kamu bisa menemukan bahan aktif ini pada pembersih wajah dan produk kecantikan lainnya.
Tidak hanya membersihkan pori-pori wajah dari bakteri, asam salisilat juga dapat mengangkat sel kulit mati. Sehingga, kulit dapat terlihat lebih cerah dengan kelembapan yang cukup dan bebas komedo.
Kamu bisa menggunakan produk yang mengandung asam salisilat 2 kali sehari di pagi dan malam hari agar wajah tetap bersih. Sama seperti benzoil peroksida, hasilnya kemungkinan akan terlihat setelah 2 minggu.
Retinol merupakan bahan aktif turunan vitamin A yang memiliki manfaat cukup banyak. Bahan aktif ini dapat memicu proses regenerasi sel kulit, mengangkat sel kulit mati, meningkatkan produksi kolagen serta sel kulit baru.
Kulit pun akan lebih bersih, pori-pori tersamarkan, bebas komedo dan jerawat serta memperbaiki tekstur maupun hiperpigmentasi.
Biasanya, retinol hadir dalam bentuk gel dan digunakan dengan konsentrasi rendah terlebih dulu agar lebih aman untuk kulit.
Sebaiknya, retinol digunakan malam hari untuk menghindari paparan sinar UV yang dapat membuat kondisi wajah bermasalah.
Jika ingin memakainya di pagi atau siang hari, gunakan tabir surya 3-4 jam sekali untuk memastikan proteksinya tetap optimal.
Gunakanlah retinol dalam konsentrasi rendah agar tetap aman untuk kulit. Terutama, jika kamu baru memakainya.
Konsentrasi yang cukup tinggi bisa menyebabkan kulit kering, kemerahan, perih, iritasi dan lain-lain. Hindari pemakaian retinol ketika hamil.
Tea tree oil
Jika ingin menggunakan bahan aktif yang cukup alami, kamu bisa memakai tea tree oil. Bahan aktif ini mampu menghilangkan bakteri dan mengatasi peradangan pada jerawat.
Kamu bisa memakainya dalam bentuk pembersih wajah atau sebagai spot treatment untuk dioleskan langsung pada jerawat. Manfaat pemakaiannya bisa dirasakan setelah sekitar 4 minggu pemakaian rutin.
Advertisement
Doodle Art Indonesia, Tempat Ngumpul para Seniman Doodle
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
BCA dan Entitas Raih Laba Bersih Rp43,4 Triliun hingga Kuartal III 2025
Mentereng! Penampakan Jam Tangan Suami Nikita Willy Senilai Rp9 Miliar