Ilustrasi/ Foto: Shutterstock
Dream - Tak hanya laki-laki yang memiliki bulu di bagian wajah yang harus dicukur pada waktu tertentu agar tetap terlihat bersih dan rapi, perempuan juga memiliki bulu halus.
Sebagian perempuan lahir dengan bulu yang lebat, sehingga membuat dirinya tampak kumis tipis dan bahkan juga di area dagu. Bercukur pun jadi bagian dari rutinitas perawatan kulitnya. Setelah bercukur, seringkali muncul masalah.
Kulit mengalami iritasi dan bahkan muncul jerawat. Hal itu memang salah satu efek samping yang umum ditemukan setelah mencukur rambut. Timbul jerawat setelah mencukur dapat terjadi pada semua jenis kulit, tanpa terkecuali.
Kenapa Muncul Jerawat Setelah Mencukur?
Jerawat muncul karena adanya peradangan pada kulit. Saat kamu menggunakan pisau cukur pada kulit walaupun dengan lembut sekalipun, dapat meningkatkan risiko iritasi pada kulit. Iritasi ini dapat muncul yang ditandai dengan kemerahan atau bengkak, walaupun nantinya akan mereda setelah beberapa jam kemudian.
Jika kamu menggunakan teknik cukur yang tidak tepat, akan mengakibatkan munculnya benjolan merah atau jerawat. Mencukur ke arah yang salah, mencukur tanpa pelembab atau pelumas, menggunakan pisau cukur yang tumpul, atau menggunakan pisau cukur yang kotor itu bisa jadi faktor lain yang dapat mempengaruhi.
1. Eksfoliasi Kulit
Lakukan eksfoliasi sebelum mencukur. Hal ini bisa meminimalisir risiko munculnya jerawat.
" Salah satu yang bisa dilakukan sebelum mencukur adalah dengan melakukan eksfoliasi kulit. Ini dapat membatu mengangkat sel kulit mati yang memungkinkan pencukuran secara halus dan meningkatkan pergantian sel permukaan kulit," kata Amy McLain seorang ahli estetika dan direktur pendidikan estetika di Kenneth’s Hair Salons & Day Spas.
Selain itu, eksfoliasi juga membantu menghilangkan kotoran dan bekteri yang menyumbat pori-pori atau tertinggal di dalam permukaan kulit. Serta untuk mencegah rambut tumbuh di dalam.
Tak jarang jika sel kulit mati dan kotoran akan terperangkap di pisau cukur kamu. Membilas pisau cukur, akan sangat membantu saat kamu mencukur kembali, tetapi tidak menghilangkan semua kotoran.
Penumpukan ini tak hanya dapat menumpulkan pisau cukur, tetapi juga dapat membuat bakteri bersarang dan menimbulkan jerawat. Sebelum dan sesudah kamu bercukur, sebaiknya bilas pisau dengan air hangat kemudian semprotkan dengan cairan antibakteri. Hindari penggunaan silet yang sama selama lebih dari satu minggu.
Krim cukur dapat membantu pisau cukur berguna dengan mudah di atas kulit, sehingga mengurangi risiko goresan, luka sayat, dan iritasi. Lebih sedikit iritasi berarti lebih sedikit kemungkinan munculnya jerawat setelah mencukur. Jangan mencukur sampai kering dan jangan mencukur hanya dengan air. Hal itu akan menyebabkan iritasi.
4. Hati-hati dalam Mencukur
Cobalah mencukur sambil berendam di air hangat, karena hal itu dapat membantu mengurangi goresan pisau cukur. Cara mencukur yang benar yaitu cukurlah dengan melawan pertumbuhan rambut. Kamu bisa mulai dari pergelangan kaki hingga bergerak ke atas. Hindari area yang sama lebih dari satu kali.
McLain merekomendasikan untuk mencari pisau cukur dengan banyak mata pisau untuk menghilangkan lebih banyak rambut dengan lebih sedikit lintasan.
Setelah selesai bercukur, lembapkan kulit dengan pelembap atau aftershave. Hal ini adalah salah satu langkah paling vital untuk mencegah timbulnya jerawat. Jika kulit kamu rentan terhadap iritasi, hindari formula dengan alkohol, paraben, atau wewangian.
6. Jangan Mencukur Setiap Hari
Mencukur setiap hari dapat memicu lebih banyak iritasi dan memperparah jerawat yang ada. Lakukan setiap dua hingga tiga hari, atau pertimbangkan metode penghilangan bulu jangka panjang, seperti waxing atau laser hair removal.
Oleskan Minyak Tea Tree ke Area Berjerawat
Kamu bisa gunakan tea tree oil untuk mengatasi jerawat yang timbul akibat pencukuran. Penggunaan tea tree oil dapat membantu membersihkan dan menenangkan kulit, dan mengurangi kemerahan.
Biarkan Kulit Bernapas
“ Hindari aktivitas apapun yang melibatkan banyak gesekan atau keringat. Karena banyak gesekan atau berkeringat dapat memperparah masalah di kulit,” kata McLain.
Gunakan Produk Anti Jerawat
Kamu bisa gunakan produk anti jerawat di setiap rangkaian perawatan kulitmu. Biasanya produk yang memiliki kandungan salicylic acid, glycolic acid and benzoyl peroxid yang mampu meredakan jerawat pada kulit. Bahan-bahan tersebut dapat membantu mengatasi bakteri penyebab jerawat dan mengurangi munculnya jerawat setelah bercukur.
Laporan Devi Tri Aprilianza / Sumber: Skincare
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN