Hindari Cuci Muka Sebelum Mandi, Pembersihan Kulit Bisa Tak Efektif

Reporter : Mutia Nugraheni
Kamis, 23 Februari 2023 12:48
Hindari Cuci Muka Sebelum Mandi, Pembersihan Kulit Bisa Tak Efektif
Sahabat Dream tim cuci muka sebelum mandi atau setelah mandi?

Dream - Beraktivitas seharian di luar rumah membuat wajah terasa kotor dan lengket. Campuran makeup, keringat dan kotoran membuat kita ingin buru-buru membersihkannya.

Biasanya sesampai di rumah kita langsung mencuci muka dengan sabun, baru setelah itu mandi dan keramas. Hal ini ternyata kurang tepat, penasaran kenapa?

Mencuci muka dengan sabun, sebaiknya dilakukan terakhir. Bila ingin mengangkat kotoran di wajah, lakukan dulu dengan kapas dan micellar water atau cleansing balm. Baru setelah itu mandi dan keramas, dan terakhir baru cuci muka dengan sabun.

Ada empat alasan mengapa mencuci wajah dianjurkan sebagai langkah terakhir saat bersih-bersih.

Keluhan yang Muncul Jika Cuci Muka Pakai Sabun Mandi

Residu Sampo Bisa Menyumbat Pori-pori

Ketika keramas, hampir tidak mungkin untuk menghindari beberapa cairan shampoo jatuh ke wajah bukan? Banyak merek shampoo yang mengandung bahan-bahan yang sangat baik untuk rambut kamu, tetapi justru dapat berdampak negatif bagi kulit wajah. Misalnya kandungan minyak, sebenarnya minyak membantu melembabkan rambut kamu, tetapi untuk kulit wajah kamu justu akan menyebabkan pri-pori tersumbat hingga dapat menyebabkan timbulnya jerawat.

 

 

1 dari 4 halaman

Dapat Membuat Kulit Iritasi

Mungkin kamu tidak membayangkan untuk membersihkan wajah dengan menggunakan shampoo, tetapi hal ini dapat terjadi ketika keramas. Akan ada cairan shampoo yang jatuh ke wajah. Ketika shampoo atau produk rambut lain bersentuhan dengan kulit kamu saat membilas rambut, banyak bahan kimia atau buatan dalam produk tersebut yang dapat menyebabkan kulit kamu mulai bereaksi hingga menyebabkan iritasi.

Dapat Membuat Kulit Sensitif

Bagi kamu, yang memiliki kulit lebih reaktif dibanding kulit normal, biasanya lebih mudah teriritasi oleh produk kosmetik tertentu, bahkan ketika terkena paparan sinar matahari atau angin. Kulit yang tergolong sensitif ini biasnaya ditandai dengan cepat memerah dan terasa gatal.

Wajah Berjerawat
Banyak produk shampoo yang memiliki kandungan baik untuk rambut kamu, namun belum tentu ramah untuk kulit wajah. Kamu dapat gunakan sabun cuci muka sebagai step terakhir dalam rutinitas mandi kamu, supaya untuk memastikan tidak ada residu produk lain yang tertinggal di kulit wajahmu.

Laporan Devi Tri Aprilianza / Sumber: BrightSide

2 dari 4 halaman

Keluhan yang Muncul Jika Cuci Muka Pakai Sabun Mandi

Dream - Mencuci muka termasuk perawatan kulit yang paling mendasar. Jangan sampai melewatkannya jika ingin kulit sehat dan bersinar. Satu hal yang harus diperhatikan saat membersihkan wajah adalah produk yang digunakan.

Terkadang ada situasi di mana kita terpaksa tak menggunakan sabun khusus untuk mencuci wajah. Hanya tersedia sabun mandi, dan memakainya untuk mencuci wajah.

Sebaiknya hindari hal tersebut, karena terus menerus dilakukan akan menimbulkan sejumlah keluhan pada kulit. Berikut masalah yang muncul di kulit wajah jika menggunakan sabun mandi untuk membersihkan.

Kulit Lebih Kering
Sabun mandi memang efektif membersihkan kotoran di kulit tubuh tapi juga cenderung mengikis lemak kulit. Bila digunakan pada wajah, sabun mandi memengaruhi kemampuan hidrasi kulit wajah, yakni membuatnya lebih kering.

Bahan kimia di dalam sabun mandi seperti surfaktan, triclosan, alkali, dan pewarna tertentu dapat mengeringkan dan merusak kulit. Dalam jangka panjang, sering menggunakan sabun mandi untuk wajah dapat mempercepat pengelupasan kulit sehingga menyebabkan keriput.

 

3 dari 4 halaman

Merusak Keseimbangan pH Kulit

Efek sabun mandi untuk wajah juga merusak keseimbangan pH kulit wajah. Kulit wajah memiliki pH asam, yaitu sekitar 4-5, yang bertindak seperti penghalang terhadap patogen berbahaya seperti bakteri, virus, dan polutan agar tidak memasuki kulit.

Sayangnya, pH sabun mandi bersifat basa, yaitu sekitar 8-10. Cuci muka dengan sabun mandi dapat mengubah pH kulit wajah menjadi basa, sehingga mengiritasi mantel pelindung dan menyebabkan kerusakan di dalamnya. Akibatnya, masalah kulit seperti jerawat akan muncul.

 

4 dari 4 halaman

Merusak Struktur Kulit

Kulit Kering Jangan Asal Pakai Moisturizer, Pilih yang Berbahan Kunyit

Stratum korneum, lapisan terluar kulit, bertanggung jawab untuk mengatur skin barrier agar fungsi pelindungnya berjalan dengan baik dan kulit terlindungi dari kerusakan. Beberapa penelitian telah menunjukkan, efek sabun mandi untuk wajah dapat mengubah struktur stratum korneum dan merusak skin barrier kulit.

Mudah Iritasi
Efek samping sabun mandi untuk wajah lainnya yaitu kulit jadi sangat mudah iritasi. Ketika skin barrier terganggu, berbagai bakteri dan polutan dapat menembus ke lapisan kulit yang lebih dalam dan menyebabkan kerusakan kulit jangka panjang.

Penjelasan selengkapnya baca di KlikDokter.

Beri Komentar