Kulit Kering dan Iritasi Akibat Deterjen, Begini Cara Pilih Produk yang Tepat

Kulit Kering dan Iritasi Akibat Deterjen, Begini Cara Pilih Produk yang Tepat

© Kulit Kering dan Iritasi Akibat Deterjen, Begini Cara Pilih Produk yang Tepat Shutterstock

© Kulit Kering dan Iritasi Akibat Deterjen, Begini Cara Pilih Produk yang Tepat Pexels

Dream - Walau peralatan rumah tangga berbasis teknologi semakin banyak digunakan, tapi masih banyak orang yang membersihkan pakaian, perabotan, serta lingkungan rumah secara konvensional.

Biasanya, orang yang masih membersihkan pakaian, prabotan, maupun lingkungan rumah secara tradisional merasa cara tersebut bisa memberi hasil lebih bersih.

Padahal, kebiasaan tersebut bisa meningkatkan paparan kulit terhadap deterjen dan sabun cuci yang menjadi pemicu dermatitis kontak.

“Dermatitis kontak adalah suatu reaksi peradangan berupa kemerahan, kering, pecah-pecah, bahkan bisa sampai lecet pada kulit yang muncul akibat kontak atau paparan berulang terhadap suatu bahan iritan atau alergen,”

ungkap Dokter Kulit, Amanda Wardani.

Di unggahan yang sama, Amanda mengungkapkan bahwa dermatitis kontak akibat paparan deterjen dan sabun cuci merupakan penyakit kulit yang paling sering dihadapi pasiennya.

Kondisi ini pun paling banyak dialami perempuan karena penyebab yang paling sering memicu dermatitis kontak adalah deterjen, kosmetik, serta logam perhiasan.

Bagaimana Cara Mencegah Dermatitis Kontak Saat Memakai Deterjen?

Kebiasaan mencuci piring atau pakaian, serta membersihkan rumah tidak mungkin dihindari. Sahabat Dream hanya bisa mencegah dermatitis kontak dengan memilih deterjen dan sabun cuci yang tepat.

Amanda menyarankan pemakaian deterjen atau sabun cuci berbahan alami serta bersifat hipoalergenik untuk mencegah kambuhnya dermatitis kontak.

Kamu pun bisa mencoba memakai deterjen dan sabun cuci yang mengandung bromelain.

“Bromelain merupakan sebuah enzim hasil fermentasi nanas yang bisa mengangkat noda dan terbukti efektif sebagai zat aktif pembersih, baik pada deterjen, sabun cuci piring, sabun cuci botol, pelembut, dan lain-lain," kata dr. Amanda.

Memilih Sabun Cuci dan Deterjen untuk Kulit Sensitif

Memilih Sabun Cuci dan Deterjen untuk Kulit Sensitif" /> © Kulit Kering dan Iritasi Akibat Deterjen, Begini Cara Pilih Produk yang Tepat Pexels

Kalau kulitmu sensitif, jangan lupa perhatikan kemasan sabun cuci dan deterjen. Pastikan produk yang dipakai bersifat hipoalergenik, non-iritatif, non-SLS, dan non-SLES.

“Pastikan selain memilih kandungan yang hipoalergenik, kulit kalian atau barrier kulitnya terjaga dengan rutin menggunakan pelembap dua kali sehari. Kalau masih muncul keluhan, segera konsultasikan ke dokter kulit,”