Memakai Tabir Surya. (Source: Shutterstock)
Dream - Semakin banyak pilihan produk yang bisa digunakan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Produk sunscreen (tabir surya) kini tersedia dalam banyak bentuk dan formula. Hal ini mempermudah kita untuk menggunakannya.
Sayangnya, cara pemakaian serta pemilihan tabir surya terbaik kerap menjadi perdebatan. Pasalnya, tidak semua jenis tabir surya bisa melindungi kulit secara maksimal.
Dermatologis, Claudia Christin pun membandingkan pemakaian tabir surya dengan kandungan SPF 50 PA++++ yang dikemas dalam bentuk stik dan krim menggunakan kamera UV.
Ia membandingkan perlindungan dari kedua produk tersebut dengan mengaplikasikan salah satu sunscreen untuk satu sisi wajah.
Di sisi kanan, ia mengaplikasikan tabir surya yang dikemas dalam bentuk krim. Sedangkan, di sisi kiri, Claudia memakai tabir surya yang dikemas dalam bentuk stik.
Pada kamera UV, terlihat wajahnya tertutup lapisan hitam ketika mengaplikasikan tabir surya bertekstur krim dengan jari. Namun saat ia mengaplikasikan tabir surya yang dikemas dalam bentuk stik, sisi wajahnya tidak sepenuhnya terlindungi.
Meski telah memakainya sekitar 2 lapis, namun tabir surya stik yang digunakan belum mampu menutupi sisi kiri wajah. Ia mengaku wajahnya baru bisa terlindungi dengan sempurna setelah memakai 8-10 lapis sunscreen stick.
Warganet pun meminta Claudia untuk mencoba berbagai jenis tabir surya lainnya. Ada yang menyarankan pemakaian sunscreen stick hanya dilakukan untuk pengaplikasian kembali yang lebih praktis ketika beraktivitas di luar ruangan. Berikut videonya.
View this post on Instagram
Dream - Kondisi dan jenis kulit secara umum terbagi menjadi kering, berminyak, normal, serta kombinasi. Namun, jenis kulit tersebut tidak selalu bisa menjadi acuan yang tepat untuk mengetahui kondisi kulitmu di kelak ketika sudah dewasa atau memasuki paruh baya.
Kulit suatu saat akan berubah karena diperngaruh banyak faktor dan gaya hidup kamu. Mulai dari makanan dan minuman yang dikonsumsi, pengaruh lingkungan, genetik, hingga kondisi mentalmu.
Tutorial Membuat Tampilan Bibir Bold dengan Lipstik Nude
Sahabat Dream mungkin pernah mengenal istilah skin's mood? Kata ini merujuk pada kondisi kulit bisa berubah-ubah sesuai dengan faktor internal seperti kondisi mental dan eksternal seperti kondisi lingkungan sekitarmu.
© © Shutterstock
Jika kulitmu tiba-tiba berjerawat saat bangun tidur, mungkin kamu sedang mengalami stres. Lakukanlah sesuatu yang membuatmu rileks, seperti yoga atau minum teh chamomile. Mandi air hangat dan menyalakan lilin beraroma lavender juga bisa membantu meredakan stres.
Tutorial Mencukur Alis Ala Oppa Korea
2. Kurang tidur
Kulit yang bermasalah juga bisa menjadi penanda bahwa kualitas dan kuantitas tidurmu menurun. Mulai dari mata panda, kulit berjerawat, dan kering bisa diakibatkan oleh penurunan kualitas serta kuantitas tidur. Jadi, pastikan tidurmu cukup untuk menghindari masalah kulit tersebut.
© © Shutterstock
Jika kulit kerap terasa gatal, mungkin tubuhmu mengalami infeksi. Selain kulit terasa gatal, biasanya infeksi juga ditandai dengan demam, nyeri sendi maupun otot. Berkonsultasilah pada dokter untuk mengatasi hal ini dan mendapatkan penanganan yang tepat.
Lakukan 2 Langkah Perawatan Kulit untuk Mencegah Makeup Menggumpal dan Hancur
4. Masalah pencernaan
Masalah pencernaan tidak hanya menyebabkan nyeri perut saja. Kulitmu juga bisa berjerawat, berminyak, dan mengalami masalah kulit lainnya. Jadi, jagalah pola makanmu dan konsumsi makanan sehat untuk mencegah timbulnya masalah pencernaan, seperti peradangan atau hipoaktivitas lambung.
Ketidakseimbangan hormon bisa menyebabkan wajah berjerawat dab lebih berminyak maupun kering. Hal ini bisa disebabkan oleh siklus menstruasi kurang teratur dan stres.
Solusinya
Trik Memakai Compact Powder Agar Riasan Tetap Glowing dan Tidak Mudah Luntur
Apapun penyebabnya, masalah kulit tidak selalu mudah diatasi. Oleh karena itu, kamu membutuhkan produk yang tepat dan pengawasan dokter untuk bisa efektif mengatasinya.
Jika masalah kulit tak kunjung usai, lakukanlah perawatan kulit dasar dengan produk berbahan ringan. Mulai dari pembersih wajah, toner, pelembap, hingga tabir surya. Jangan lupa untuk memakai obat jerawat jika kamu ingin mengatasinya.
Perhatikan juga pola makan, pola tidur, dan kelola stres dengan baik untuk mempercepat pulihnya kondisi kulit.
Laporan: Siti Sarah Al Hafizd
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!