Mengenal Kaviar, Telur Ikan Seharga Ratusan Juta Rupiah

Reporter : Ervina
Rabu, 4 Juni 2014 12:08
Mengenal Kaviar, Telur Ikan Seharga Ratusan Juta Rupiah
Proses untuk mendapatkan telur yang berkualitas, cita rasa, ukuran, kekenyalan, warna dan kandungan gizinya yang tinggi menjadikan harga kaviar dapat mencapai Rp 1,4 miliar per kilogramnya.

Dream - Kaviar, merupakan makanan dari telur ikan berwarna bening hitam atau oranye dari ikan sturgeon yang sudah diproses dan digarami. Penganan ini memiliki tekstur renyah dan gurih dengan aroma amis yang menyengat.

Berbeda dengan telur ikan lain, kaviar kerap dipasarkan sebagai makanan mewah dan hanya digunakan sebagai pelengkap untuk makanan lain. Kaviar hitam banyak ditemui di laut Kaspia di Azerbaijan, Iran, Rusia, dan Kazakstan. Sedangkan jenis telur ikan dengan harga paling mahal mahal yakni varian Beluga, Ossetra, dan Sevruga.

Proses untuk mendapatkan telur yang berkualitas, cita rasa, ukuran, kekenyalan, warna dan kandungan gizinya yang tinggi menjadikan kaviar hanya tersedia di restoran mewah saja. Harga kaviar dapat mencapai Rp 1,4 miliar per kilogramnya, namun umumnya kaviar dipasarkan dalam kemasan kaleng dalam kondisi dingin.

Telur yang dipanen dari ovarium ikan sturgeon dan melewati proses penyaringan yang halus sehingga telur terpisah dari cairan, lemak, dan membran. Satu sendok makan kaviar dapat memenuhi kebutuhan vitamin B12 bagi orang dewasa dalam sehari. Selain kaya kandungan vitamin, kaviar juga mengandung kalori tinggi namun rendah lemak dan kolesterol.

Ada dua istilah yang dikenal untuk membedakan kaviar berkualitas. Istilah 'malassol' merupakan kaviar berkualitas tinggi dengan kandungan garam kurang dari 5%, dan 'payusnaya' untuk kaviar dengan kandungan garam 10%.

Telur ikan mewah ini dihasilkan dari ikan sturgeon yang habitatnya di air tawar dan laut, tergantung spesiesnya. Ikan yang dapat tumbuh hingga panjang 3,6 meter dan berat satu ton ini umumnya hidup di bumi bagian utara.

Sebagai penganan dengan harga selangit, ada hal penting yang harus diperhatikan saat menghidangkan kaviar. Untuk menjaga cita rasa dan kualitas peralatan makan yang terbuat dari stainless steel dan perak sebaiknya dihindari dan lebih baik menggunakan bahan makanan bermaterial kayu, kaca dan plastik. (Ism)

Beri Komentar