Menguak Falsafah Budaya Tumpeng yang Harusnya Tidak Dipotong

Reporter : Mutia Nugraheni
Sabtu, 3 Agustus 2019 06:01
Menguak Falsafah Budaya Tumpeng yang Harusnya Tidak Dipotong
Budaya di Indonesia, khususnya Jawa dan Bali, sangat menyakralkan kedudukan tumpeng sebagai makanan adat.

Dream - Tumpeng merupakan sajian wajib dalam berbagai acara syukuran, baik itu menyambut kelahiran seseorang, ulang tahun atau acara seremonial lainnya. Olahan baik nasi putih atau kuning ini membentuk kerucut, menyerupai gunung.

Budaya di Indonesia, khususnya Jawa dan Bali, sangat menyakralkan kedudukan tumpeng sebagai makanan adat. Hal itu karena unsur-unsur Hindu sangat kental dalam setiap upacara yang menyajikan tumpeng.

Tradisi memotong tumpeng dalam kegiatan perayaan, pesta, atau syukuran yang selama ini terjadi dengan memotong bagian puncak tumpeng boleh dibilang merupakan hal yang keliru. Nasi tumpeng sejatinya menyimpan filosofi atau falsafah yang mendalam.

1 dari 5 halaman

Falsafah Tumpeng

Falsafah tumpeng adalah lambang gunungan yang bersifat awal dan akhir. Ini mencerminkan manifestasi simbol sifat alam dan manusia yang berawal dari Tuhan dan kembali lagi kepada Tuhan.

Nasi tumpeng berbentuk kerucut menjulang ke atas. Bentuk ini menggambarkan tangan manusia merapat dan menyatu menyembah Tuhan. Tumpeng menyimpan harapan agar kesejahteraan ataupun kesuksesan semakin meningkat.

Nasi tumpeng

“ Tumpeng sebagai hidangan yang menyimbolkan komunikasi spiritual masyarakat Jawa kepada Sang Pencipta jika dipotong seakan memotong hubungan
kita dengan sang pencipta kita” ujar Putri Habibie, Youth President Indonesia Gastronomy Association (IGA) beberapa waktu lalu, seperti dikutip dari rilis yang diterima Dream.

2 dari 5 halaman

Cara yang Benar Memotong Tumpeng

Putri memaparkan bagian puncak tumpeng ditutup daun pisang melambangkan tempat bersemayam Sang Pencipta. Sebelum menyantap tumpeng terdapat tata
caranya.

Nasi tumpeng

Tumpeng tidak dipotong melintang dan daun pisang di pucuk tidak dilepas. Tumpeng hanya boleh dikeruk sisi samping dari bawah. Orang pertama yang
mengeruk tumpeng akan mengucapkan doa dalam hati.

 

3 dari 5 halaman

Keruk Tumpeng

Selain itu, keruk tumpeng melambangkan rasa syukur kepada Tuhan sekaligus ajaran hidup kebersamaan dan kerukunan.

Cerita dibalik Nasi Tumpeng

Bahkan zaman dahulu para sesepuh yang memimpin doa akan menjelaskan makna tumpeng sebelum dikeruk dan disantap. Kerukan nasi pertama biasanya diberikan kepada orang yang dianggap penting, dicintai atau dituakan.

4 dari 5 halaman

Makanan Indonesia Harus Dilestarikan

Ria Musiawan, President Indonesian Gatronomy Association menambahkan bagi para gastronom memaknai tradisi menyantap makanan seperti tumpeng dan tradisi makanan lainnya di setiap daerah memiliki fungsi sosial-budaya yang berkembang dalam suatu masyarakat sesuai dengan keadaan lingkungan, agama, adat, kebiasaan, dan tingkat pendidikan.

Nasi tumpeng

“ Sebagai produk budaya, makanan tidak hanya dilihat secara fisik saat dihidangkan, tetapi dipelajari secara menyeluruh di setiap proses pembuatannya, mulai dari penyediaan dan pemilihan bahan baku, memasak, sampai menghidangkannya di meja makan sebagai rangkaian kegiatan budaya,” ungkapnya.

Pembahasan seputar tumpeng ini jadi bagian dalam acara penghargaan Indonesia Gastronomy Association (IGA) yang diberikan kepada Retno Marsudi, Prof. Dr. Ir. Murdijati Gardjito, dan Sisca Soewitomo yang gencar mempromosikan makanan Indonesia beberapa waktu lalu di Jakarta.

 

5 dari 5 halaman

Resep Masak Nasi Kuning Enak dengan Rice Cooker

Dream - Siapa yang tak tahu nasi kuning? Salah satu warisan kuliner Nusantara ini berbeda dengan jenis masakan nasi lainnya.

Nasi kuning merupakan masakan asli Indonesia yang dapat dengan mudah ditemui di berbagai acara istimewa.

Itu karena nasi kuning merupakan simbol keberuntungan, kemakmuran, dan kekayaan. Karena itu ketika seseorang sedang berbahagia baik berulang tahun, peresmian, pesta pernikahan, ataupun upacara pembukaan, kehadiran nasi kuning tak pernah ketinggalan.

Sesuai namanya, nasi kuning adalah nasi berwarna kuning yang warnanya berasal dari pewarna makanan alami yakni kunyit.

Bukan hanya warnanya saja yang berbeda dari nasi biasa, tapi nasi kuning juga memiliki rasa yang lebih gurih dan harum aromanya.

Umumnya nasi kuning disajikan dalam bentuk kerucut atau biasa disebut dengan nasi tumpeng. Bentuk kerucut itu biasanya didapat dengan menggunakan cetakan nasi tumpeng atau membuatnya sendiri.

Namun, di era modern ini, cetakan nasi kuning tumpeng makin bervariasi. Mulai dari menyerupai kue ulang tahun, kotak bertumpuk hingga berbentuk hati.

Cerita dibalik Nasi Tumpeng

Nasi kuning biasanya dihidangkan bersama dengan hidangan pelengkap lainnya seperti perkedel, mie goreng, telur dadar iris, ayam kecap, tempe kering, sambal goreng, urap-urap, dan juga kerupuk udang.

Karena bahan pelengkap dan cara pembuatannya yang cukup merepotkan ini, orang lebih memilih untuk membeli nasi kuning saja. Padahal kita bisa membuat nasi kuning sendiri beserta lauk pauknya di rumah jika tahu caranya.

Dengan mengetahui cara membuat nasi kuning enak dan gurih, Sahabat Dream bisa membuat kreasi bentuk penyajiannya.

1. Cara membuat nasi kuning

Bahan:

  • Kunyit 5 cm
  • Lengkuas 2 cm
  • Jahe 5 cm
  • Kelapa tua 1 buah
  • Serai 2 batang
  • Bawang merah 5 buah
  • Daun salam 4 lembar
  • Beras 1 kg
  • Garam 4 sdt
  • Daun pandan 2 lembar
  • Santan 900 ml

Cara membuat:

  1. Cuci beras hingga bersih, lalu rendam beras di dalam air yang bersih.
  2. Haluskan bumbu, yaitu lengkuas, bawang merah, kunyit, jahe dan garam.
  3. Masukkan bumbu yang sudah dihaluskan ke dalam santan lalu aduk-aduk hingga merata.
  4. Masak santan sampai mendidih.
  5. Buang air rendaman beras, lalu tuangkan santan ke beras dengan disaring.
  6. Masukkan daun salam dan serai. Rebuslah beras dengan menggunakan api kecil. Selama merebus beras aduk-aduklah terus sampai air menyusut dan beras hampir matang menjadi nasi.
  7. Bila kira-kira tingkat kematangan sudah tercapai, ambillah daun salam dan serai dari dalam beras yang hampir matang.
  8. Siapkan panci untuk mengukus, lalu rebus airnya dulu.
  9. Masukkan nasi ke dalam panci pengukus nasi.
  10. Tambahkan daun pandan.
  11. Kukuslah nasi sampai benar-benar matang atau istilahnya tanak.

Jika ingin berkreasi dengan bentuk nasi kuning, tunggu sampai dingin. Biarkan nasi dingin dengan sendirinya memakai suhu ruangan. Untuk membuat tumpeng nasi kuning, kamu bisa membentuknya sendiri atau menggunakan cetakan nasi tumpeng.

Bagaimana? Mudah bukan cara membuat nasi kuning enak dan gurih sendiri di rumah? Jika merasa kesulitan memasak atau tidak memiliki panci pengukus nasi, Sahabat Dream bisa membuat nasi kuning enak dan gurih dengan rice cooker atau magic com.

Beri Komentar