Viral Tren TikTok Masak Ayam Pakai Obat Batuk (Mirror)
Dream - Tren media sosial terus berganti seiring berjalannya waktu. Sejumlah tren yang cukup umum di media sosial, yakni challenge menari, bergaya, prank, hingga memasak.
Baru-baru ini muncul sebuah tren aneh memasak ayam menggunakan obat batuk yang dikenal dengan istilah " Sleepy chicken" viral di Amerika Serikat.
Seorang pengguna TikTok yang memasak daging ayam menggunakan obat batuk sirup mengklaim cara tersebut dapat menyembuhkan pilek.
Dilansir Mirror, terlihat seorang pria memasak dua dada ayam di atas api kecil, kemudian ia menuangkan empat pertiga obat batuk sirup ke dalamnya.
Supaya masing-masing sisi daging matang, sang pria menggunakan catokan atau alat pelurus rambut.
Pengguna TikTok bernama Rob Flo itu pun mengatakan harus menunggu ayam matang selama 30 menit.
" Terkadang uapnya bisa membuatmu mengantuk," ujar Rob sambil menunjukkan daging yang terlihat membiru.
Hal yang membuat banyak pengguna TikTok lain heran adalah cara Rob memasukkan lagi obat batuk sirup yang telah dimasak ke dalam botol.
" Kemudian tiriskan obat sirup yang tidak terpakai ke dalam botol kembali," tandasnya.
Ia pun memperlihatkan hasil masakannya, dua dada ayam tadi telah berubah warna menjadi kebiruan.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (Food Drug Administration/ FDA) mengatakan, selain konyol dan tidak menggugah selera, ayam tersebut juga sangat tidak aman.
Terdapat tiga bahan aktif utama yang ada pada obat batuk NyQuil, yaitu acetaminophen, dextromethorphan dan doxylamine.
Secara resmi pada 15 September, FDA mengatakan bahwa proses pemanasan dan perebusan pada NyQuil dapat membuat ketiga bahan tersebut lebih terkonsentrasi dan mengubah sifat-sifatnya menjadi berbahaya.
" Bahkan jika Anda tidak makan ayam tersebut, menghirup uap obat NyQuil yang telah dipanaskan saja dapat membuat obat berkonsentrasi tinggi masuk ke tubuh Anda. Itu bisa melukai paru-paru Anda," jelas FDA, dilansir dari Reuters.
TikTok pun mengambil langkah dengan mulai menghapus konten-konten mengenai challenge tersebut. Content Creator TikTok juga mulai memberikan edukasi mengenai bahaya ini melalui postingan terbaru mereka.
Ini bukan pertama kalinya FDA memperingatkan masyarakat mengenai challenge media sosial yang menggunakan obat non-resep.
Pada September 2020, peringatan serupa dikeluarkan oleh FDA setelah adanya laporan tentang remaja yang dirawat di ruang gawat darurat karena sekarat setelah mengikuti challenge ‘Benadryl’ di aplikasi TikTok.
Laporan : Erdyandra Tri Sandiva
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib