6 Tips Keuangan Tetap Aman Selama Liburan

Libur panjang memang menyenangkan, namun bisa berubah menjadi kepusingan saat pengeluan tiba-tiba membengkak. Apalagi sampai rekening Anda dibobol peretas.

Dream - Jelang pergantian tahun, masyarakat Indonesia mendapatkan jatah libur lebih banyak. Setelah kemarin menikmati libur panjang Natal, pekan ini libur panjang akan kembali dinikmati masyarakat.

Meski liburan cukup menyenangkan, tak jarang juga banyak keluarga yang merasakan pusing saat musim libur tiba. Maklum, hari libur panjang berarti pengeluaran membengkak. Terlebih lagi jika Anda merencanakan untuk menghabiskan liburan dengan berwisata.

Jika demikian, Anda perlu mempersiapkan rencana yang matang agar pengeluaran tidak membengkak. Salah satunya dengan mengumpulkan banyak informasi mengenai hotel murah, restoran terbaik dan semua pemandangan indah agar liburan menjadi sempurna.

Untuk pergi berlibur dengan budget minim, Anda harus membuat rencana yang matang sejak jauh-jauh hari. Di bawah ini ada beberapa tips yang dapat Anda pertimbangkan untuk mengatur rencana keuangan selama berlibur. Agar tidak penasaran simak langsung yuk.

1. Agar terhindar dari penipuan, sebaiknya beritahu bank Anda kemana rencana liburan dan seberapa lama Anda berada di sana. Hal ini dapat membebaskan dari rasa khawatir terhadap transaksi yang tidak Anda lakukan saat ATM atau kartu kredit hilang. Atau bisa juga Anda menonaktifkan kartu kredit selama di luar negeri atau di tempat liburan.

2. Daftarkan nomor handphone Anda pada bank agar menerima pesan atau SMS setiap kali melakukan transaksi.

3. Sebelum pergi berlibur ke luar negeri, pastikan dapat menghubungi bank dari tempat Anda berada. Sehingga dapat melakukan tindakan setelah mengalami masalah dengan kartu ATM atau kartu kredit.

4.Ketika melakukan pembelian menggunakan debit atau kartu kredit sebagai pengganti transaksi tunai, manfaatkan layananan 'safeguards Online Shopping'. Saat terjadi kecurangan, ada kesempatan lebih besar uang dapat dikembalikan.

5. Periksa kembali transaksi pembelanjaan Anda. Periksa melalui layanan aplikasi mobile bank atau desktop browser agar Anda menyadari seberapa besar uang yang telah Anda belanjakan.

6. Pastikan telah keluar dari semua transaksi atau aktivitas perbankan yang mencurigakan. Semisal perangkat ATM tidak dapat digunakan untuk memasukan kartu, langsubg tinggalkan mesin ATM dan jangan pergunakan kembali. Jangan lupa untuk menutupi pin-pad saat menekan pin ATM.

Jika semua ini sudah Anda lakukan, selanjutnya tinggal menikmati liburan panjang Anda bersama keluarga. 

(Sumber: Timesofindia.com)