Presiden Joko Widodo.
Dream – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bangsa Indonesia sudah merdeka lebih dari tujuh dekade. Akan tetapi, hasil kemerdekaannya belum dirasakan oleh semua rakyat Indonesia.
“ Namun, kita menyadari bahwa belum semua rakyat Indonesia merasakan buah kemerdekaan,” kata Jokowi dalam pidato kenegaraan di Jakarta, Rabu 16 Agustus 2017.
Misalnya, kata dia, pembangunan masih tak merata di pelosok Tanah Air. Dia juga mengakui pemerintah juga belum bisa mewujudkan keadilan sosial.
Untuk itu, mantan gubernur DKI Jakarta ini fokus untuk memeratakan perekonomian yang berkeadilan. Pemerintah pun turut membangun perekonomian daerah pinggiran.
Misalnya, pemerintah memperbaiki bangunan di daerah perbatasan Papua serta menekan harga barang dan harga BBM di sana. Lalu, pemerintah juga turut membagikan Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat di Miangas.
“ Kami ingin rakyat-rakyat Indonesia yang berada di pinggiran, kawasan perbatasan, di pulau-pulau terdepan, di kawasan terisolir merasakan kehadiran negara, merasakan buah pembangunan, dan bangga menjadi warga Negara Kesatuan Republik Indonesia. Keadilan sosial harus mampu diwujudkan secara nyata dalam kehidupan bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia,” kata dia.
Selain itu, Jokowi mengatakan pemerataan ekonomi bisa memperkuat persatuan Indonesia, terutama dalam menghadapi persaingan global. Tak ada lagi “ kelas” dalam lapisan masyarakat.
“ Semuanya setara mendapatkan manfaat dari pembangunan. Semuanya ikut terlibat mengambil tanggung jawab ekonomi yang berkeadilan,” kata dia. (ism)
Advertisement
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!