Indeks Syariah Dan IHSG Kompak Menguat Seharian. (Foto: Shutterstock)
Dream - Seiring usainya aksi 22 Mei yang menolak hasil Pilpres 2019, indeks saham syariah kembali melaju ke zona positif. Investor yang kemarin menahan diri masuk pasar mulai kembali mengoleksi portofolio saham.
Pada penutupan perdagangan harian Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis 22 Mei 2019, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), menguat 2,607 poin (1,5%) ke level 176,402.
ISSI perkasa seharian di zona hijau setelah dibuka menguat di level 173,937. Posisi tertinggi indeks acuan saham syariah di pasar modal Indonesia ini dicetak di 176,801.
Penguatan signifikan diukir Indeks bluechip syariah yang melesat 14,979 poin (2,41%) ke level 636,621. Sedangkan Indeks JII70 menanjak 4,216 poin (2,03%) ke level 212,153.
Berhentinya aksi demonstrasi menolak hasil Pemilu 2019 juga menjadi kabar baik bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Indeks acuan BEI ini menanjak 93,060 poin (1,57%) ke level 6.032,696.
Semua indeks sektoral bergerak menguat. Investor lebih suka membeli saham di sektor infrastruktur dan keuangan yang menguat masing-masing 2,81 persen dan keuangan 2,08 persen.
Emiten syariah pencetak top gainer adalah UNTR yang harga sahamnya meningkat Rp1.150, UNVR Rp1.025, INTP Rp725, ICBP Rp225, dan JSMR Rp200.
Sebaliknya, haga saham DUTI terkoreksi Rp1.000, FIRE Rp525, BAYU Rp295, FASW Rp225, dan JSPT Rp205.
Dari pasar uang, pada 16,29, rupiah kembali menguat. Dolar AS turun 30 poin (0,21%) ke level Rp14.450. (Sah)
Advertisement
Komunitas InterNations Jakarta, Tempat Kumpul Para Bule di Ibu Kota

Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre

Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti

Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget

Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000
