Berkah di Balik Pandemi Covid-19, Penjualan Asuransi Syariah Terdongkrak

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 11 Desember 2020 17:33
Berkah di Balik Pandemi Covid-19, Penjualan Asuransi Syariah Terdongkrak
Selama masa pandemi, masyarakat semakin tertarik kepada asuransi.

Dream – Pandemi Covid-19 membuat masyarakat semakin menyadari pentingnya menjadi peserta asuransi, termasuk produk syariah. Fenomena ini diakui manajemen PT Prudential Life Assurace (Prudential Indonesia) telah mendorong penjualan produk keuangan syariah terdongkrak.

Sharia Government Relations and Community Investment Director Prudential Indonesia, Nini Sumohandoyo, mengaku fenomena munculnya kesadaran berasuransi ini dirasakan betul oleh perusahaan. 

“ Buktinya, produk kami yang paling sederhana dan baru kita luncurkan, PRUCinta, dalam waktu singkat sudah terjual 50 ribu polis,” kata Nini dalam peluncuran produk “ PRULink Syariah Multi Asset Fun” secara virtual, Jumat 11 Desember 2020.

Selain mudah dipahami, Nini menjelaskan, produknya ini mudah didapatkan karena dijual melalui platform digital. Hal ini sejalan dengan tingkat pemahaman masyarakat akan asuransi syariah pun meningkat.

Survei yang dilakukan Prudential menemukan kesadaran berasuransi dari responden usia 25 tahun-50 tahun meningkat dari 31 persen pada 2016 menjadi 39 persen pada 2019. Minat mereka memiliki asuransi juga naik dari 40 persen menjadi 58 persen.

Dari data responden yang berminat, Prudential juga menemukan sebanyak 44 persen diantaranya berasal dari kalangan milenial berusia 25 tahun-34 tahun. Produk asuransi ini juga menarik 19 persen masyarakat non-Muslim.

“ Prinsip syariah ini memang universal,” kata dia.

Tren ini cukup menggembirakan karena potensi pasar asuransi syariah dalam tiga tahun ke depan diperkirakan akan meningkat menjadi Rp9,6 triliun.(Sah)

1 dari 3 halaman

Benamkan Teknologi AI, Aplikasi Prudential Dilengkapi Fitur Cek Kesehatan

Dream – PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia) membantu masyarakat Indonesia mengelola kesehatan. Perusahaan asuransi ini membenamkan sejumlah fitur anyar ke aplikasi Pulse by Prudential (Pulse).

Fitur-fitur ini memberikan layanan kesehatan terpadu yang tersedia dalam satu aplikasi.

“ Kami terus meningkatkan kemampuan aplikasi mobile Pulse untuk menghadirkan dukungan yang lebih menyeluruh dan merevolusi gaya hidup sehat masyarakat melalui satu aplikasi terpadu,” kata President Director Prudential Indonesia, Jens Reisch, dalam webinar “ Merevolusi Masa Depan Pelayanan Kesehatan melalui Pulse by Prudential”, Kamis 12 November 2020.

Gaya hidup masyarakat Indonesia yang tidak sehat mendorong prevalensi penyakit tidak menular (PTM), seperti kanker, stroke penyakit ginjal kronis, diabetes mellitus, dan hipertensi. Penyebabnya, lebih dari 90 persen masyarakat Indonesia mengkonsumsi makanan yang kurang sehat, termasuk kurang mengonsumsi sayur dan buah. Lebih dari 33 persen masyarakat Indonesia kurang beraktivitas fisik.

Pulse dibekali dengan sejumlah fitur canggih.

Chief Operations and Health Officer Prudential Indonesia, Dian Budiani, mengatakan kondisi kesehatan ini membuat biaya kesehatan yang meningkat. Tentu masyarakat harusnya berpikir untuk mengelola kesehatan.

“ Kami ingin mendorong masyarakat Indonesia untuk mengelola kesehatan dengan mudah. Untuk itulah, kami meluncurkan Pulse,” kata Dian.

2 dari 3 halaman

Intip Sejumlah Fitur Canggih

Sekadar informasi, aplikasi ini diperkenalkan pertama kali pada Februari 2020. Kini, aplikasi tersebut didukung oleh kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan informasi real time. Aplikasi yang bernama “ We Do Pulse” bisa diunduh melalui Google Play dan Apple Store dan telah diakses lebih dari 4,3 juta kali.

Aplikasi ini memberikan seluruh fitur ekslusif yang bisa diakses melalui Pulse Elite-Bugar Plan dengan biaya terjangkau. Misalnya, mempersilakan pengguna untuk memfoto makanan untuk melihat kalori.

Selain itu, paket ini memberikan akses bagi pengguna untuk bisa memeriksa kesehatan mata dan kadar oksigen dalam darah melalui rekaman sefie yang dianalisis dan dibantu oleh AI. Fitur-fitur ini diakses dengan biaya berlangganan Rp39.900 per bulan dan memberikan voucher bagi penggunanya untuk mendapatkan perlindungan asuransi.

3 dari 3 halaman

Ada Juga Fitur Bebas Biaya

Selain fitur berlangganan, aplikasi ini juga menawarkan yang bebas biaya. Misalnya mencatat jumlah kalori yang dibakar dari aktivitas olahraga. Fitur ini bisa membantu pengguna untuk memantau keseimbangan dengan jumlah kalori yang dikonsumsi.

Teknologi AI ini membantu pengguna untuk mengukur indeks massa tubuh dan tingkat kerutan wajah dari foto selfie. Pengguna juga bisa melihat gambaran umum kondisi kesehatan serta pemahaman leih baik tentang gejala penyakit dan mengarahkan pengguna untuk mendapatkan penanganan yang sesuai kepada petugas kesehatan. Ini bisa dimungkinkan karena dukungan dari AI yang didukung oleh Babylon.

Pengguna bisa membeli produk asuransi jiwa Prudential di Pulse serta bisa berkonsultasi kepada dokter umum dan spesialis melalui layanan Halodoc. Aplikasi ini juga memudahkan pengguna untuk menemukan rumah sakit rekanan terdekat. 

Beri Komentar