Bangun Rumah Layak Huni, Prudential Guyur Rp10 Miliar untuk Program Desa Maju

Reporter : Alfi Salima Puteri
Jumat, 10 Juni 2022 12:35
Bangun Rumah Layak Huni, Prudential Guyur Rp10 Miliar untuk Program Desa Maju
Program Desa Maju juga akan merenovasi fasilitas pendidikan di 2 sekolah, termasuk laboratorium komputer, toilet sekolah, perpustakaan, dan gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Dream - Prudential Indonesia telah menyelesaikan tahap pertama Program Desa Maju Prudential, sekaligus meresmikan dimulainya pembangunan rumah serta fasilitas umum tahap ke dua.

Bekerja sama dengan Habitat for Humanity Indonesia, Desa Maju Prudential merupakan program unggulan Community Investment Prudential Indonesia yang sudah berjalan selama dua tahun bagi masyarakat di Desa Tanjung Anom, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten.

Untuk menandai penyelesaian program tahap pertama, Prudential Indonesia melakukan serah terima 63 unit rumah beserta toilet baru yang layak, pembangunan dua sumber air bersih beserta 272 meter sistem drainase, dan pemasangan 37 unit fasilitas cuci tangan portabel.

1 dari 4 halaman

Selain itu, diselenggarakan juga Training WASH (Water, Sanitation and Hygiene) untuk 128 orang dan Training Konstruksi Dasar, Rumah Sehat untuk 51 orang, serta pendistribusian paket alat kebersihan diri untuk 617 keluarga dan voucher sembako untuk 562 keluarga.

Program Desa Maju Prudential ini juga turut melibatkan para relawan Prudential yang akrab dipanggil PRUVolunteers yang akan banyak terlibat dalam program tahap kedua.

PRUVolunteers akan melanjutkan pembangunan 50 rumah, dua sumber air bersih, 25 konstruksi toilet rumah tangga, pemberian pelatihan WASH (Water, Sanitation and Hygiene) dan Konstruksi Dasar dan Rumah Sehat untuk para warga Desa Mauk.

2 dari 4 halaman

Yang berbeda dengan tahap sebelumnya, di tahap ke dua ini Program Desa Maju akan merenovasi fasilitas pendidikan di dua sekolah, termasuk laboratorium komputer, toilet sekolah, perpustakaan, dan gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

Michellina L. Triwardhany (Dhany), Presiden Direktur Prudential Indonesia, mengatakan, perusahaan memiliki komitmen jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia melalui beragam produk dan inisiatif yang dimiliki.

Program Desa Maju ini merupakan salah satu dari inisiatif yang kami lakukan dan berdampak langsung dalam memperbaiki kesejahteraan masyarakat, dengan total valuasi yang didistribusikan untuk tahap pertama dan kedua mencapai hampir Rp10 miliar.

" Untuk itulah, kami berkomitmen untuk terus melanjutkan sekaligus memperluas cakupan program ini," jelas Michellina.

3 dari 4 halaman

Program Desa Maju ini telah dimulai sejak 2 tahun lalu dan mengumpulkan total donasi sebesar Rp2 miliar melalui partisipasi masyarakat melalui event PRURide Indonesia 2021 Virtual Ride.

Pada event tersebut, Prudential Indonesia telah mendonasikan sebesar Rp2.600 untuk setiap kilometer yang dicapai oleh masing-masing peserta untuk mendukung perbaikan kesehatan dan kesejahteraan keluarga di Desa Mauk.

Susanto, Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia mengatakan, sangat mendukung inisiatif Prudential Indonesia untuk membangun dan memperbaiki kehidupan keluarga berpenghasilan rendah di salah satu wilayah yang sangat membutuhkan perhatian dalam pemenuhan kebutuhan rumah layak huni, akses air bersih, dan akses sanitasi layak di Indonesia.

 

4 dari 4 halaman

Inisiatif ini selaras dengan misi Habitat for Humanity Indonesia untuk membangun fondasi kehidupan, rumah layak dan mendukung program pemerintah “ 100-0-100”, yaitu pemenuhan 100 persen akses layak air minum, pengurangan kawasan kumuh menjadi 0 persen, dan pemenuhan 100 persen akses sanitasi layak.

Evi Yunarti, salah satu penerima bantuan unit rumah dari program ini sangat mengapresiasi atas terlaksananya program Desa Maju Prudential.

" Dua tahun yang lalu, kami para warga Desa Mauk tinggal di rumah yang terbuat dari bilik bambu dan sulit mengakses air bersih. Kini kami memiliki atap bagi keluarga kami, rumah layak huni. Tentu membuat kami untuk menjadi lebih produktif sehingga dapat mewujudkan taraf hidup yang lebih baik," ujar Evi.

Beri Komentar