Bidik Trendsetter Dunia, SMESCO Khusus Sediakan Moeslim Corner

"Negara kita harus menjadi trendsetter pengembangan busana muslim dunia,"

Dream - Bisnis busana muslim pelan-pelan mulai menunjukan eksistensinya. Terbukti Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah secara resmi memperkenalkan kehadiran Moeslim Corner di UKM Gallery, Jakarta.

Sebagai langkah awal, 13 perancang busana muslim pun memamerkan karya rancangannya di gedung yang terkenal dengan nama SMESCO tersebut.

Perancang busana yang tergabung dam Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) dalam kesempatan yang sama juga menggelar peragaan busana koleksi khusus Ramadan.

Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (LLP-KUKM) Ahmad Zabadi mengatakan fashion show busana muslim ini diadakan untuk memfasilitasi konsumen yang ingin menikmati koleksi terbaru desainer busana muslim.

" Sebagai negara mayoritas muslim Indonesia menjadi pangsa pasar besar. Untuk itu negara kita harus menjadi trendsetter pengembangan busana muslim dunia," ucap Zabadi.

Meski diluncurkan jelang Ramadan, Moeslim Corner akan tersedia secara permanen di ruangan seluas 250 meter persegi. Selain kerap menjadi tempat kunjungan tamu negara, Zabadi berharap Moeslim Corner mampu menjadi rujukan bagi masyarakat mengenal karya anak bangsa.

" Kami berupaya mempertahankan pasar dalam negeri karena sasaran konsumen dalam negeri masih besar, nantinya segmen akan diperluas hingga keluar negeri," ungkap Zabadi lagi.

Ketigabelas desainer yang turut memamerkan karya mereka yakni Ida Royani, Hengkie Kawilarang, Yuyuk Nurmaisyah, Safartiwi Gadeng, Handy Hartono, Nuniek Mawardi, Sofie, Jeny Tjahyawati, Tuti Adib, Kursken Karzai, Nieta Hidayani, Anne Rifaidah dan seorang desainer asal Australia Amalina Adam.