Bursa Syariah Menguat Jelang RDG Bank Indonesia

Rupiah pagi ini sempat dibuka menguat dan bertahan di level 14.437 per dollar AS.

Dream - Bursa saham syariah Indonesia kembali ke zona hijau menjelang rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI). Emiten di sektor barang konsumsi kali ini menjadi motor Bursa Efek Indonesia (BEI) yang juga tengah menunggu pertemuan bank sentral, The Federal Reserves.

Pada pembukaan perdagangan BEI, Jakarta, Kamis, 17 September 2015, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) menguat 0,432 poin ke level 138,522.

Indeks saham bluechips syariah, Jakarta Islamic Index (JII) juga ikut menguat usai naik 2,681 poin ke level 579,754.

Hingga satu jam perdagangan, kedua indeks acuan saham syariah ini masih bergerak positif. ISSI sempat menembus level tertinggi di 139,272 di awal sesi ini.

Adanya aksi beli investor berhasil mendorong 84 emiten syariah melaju di zona hijau. Sebanyak 20 diantaranya merupakan saham-saham bluechips syariah.

Sisanya, 43 emiten ISSI bergerak melamah dan 43 lainnya bertahan stagnan.

Nilai transaksi perdagangan saham syariah pagi ini sudah mencapai Rp 850,24 miliar dengan 10,51 miliar saham yang berpindahtangan.

Sementara itu Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan prapembukaan pagi ini naik 13,545 poin (0,31%) ke level 4.346,058.

IHSG masih menanjak 12,757 poin (0,29%) ke level 4.346,667 di sesi pembukaan.

Dari pasar keuangan, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS dibuka menguat pagi ini. Namun laju rupiah masih terus fluktuatif sepanjang pagi ini.

Rupiah saat ini menguat 22 poin (0,15%) menjadi 14.437 per dollar AS. Rupiah sempat jatuh ke level 14.470 per dollar AS.