Negara Ini Diskon Harga 3.500 Bahan Makanan demi Ramadan

Reporter : Syahid Latif
Kamis, 18 Juni 2015 08:30
Negara Ini Diskon Harga 3.500 Bahan Makanan demi Ramadan
Koperasi dan supermarket bahkan diminta untuk memajang daftar harga dari barang-barang tersebut.

Dream - Ramadan menjadi bulan berat bagi pemerintah negara muslim dalam mengawal harga kebutuhan pokok. Uni Emirat Arab (UEA) bahkan sampai mewajibkan supermarket memajang daftar rinci harga 3.500 barang.

Kebijakan ini dibuat Kementerian Perekonomian UEA bekerjasama dengan koperasi dan hipermarket di seluruh UEA untuk mengambil langkah-langkah penyesuaian harga sekitar 3.500 barang kebutuhan pokok. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dari 500 komoditas pada periode yang sama tahun 2014 lalu.

Mengutip laman Emirates, Kamis, 18 Juni 2015, semua toko dan hipermarket diwajibkan menampilkan daftar rinci semua 3.500 barang kebutuhan pokok yang mengalami penyesuaian lengkap dengan harga tetapnya.

Harga tersebut harus tercantum di rak toko dengan penunjuk yang jelas sehingga memudahkan pelanggan berbelanja.

Kementerian juga menginstruksikan koperasi dan hipermarket untuk menginstal scanner barcode, yang akan memudahkan pelanggan untuk mengetahui harga barang sebelum menuju ke kasir. 

Direktur Direktorat Perlindungan Konsumen Dubai, Dr Hasyim Al Nuaimi mengklaim koperasi dan hipermarket telah sepakat untuk mendukung penurunan harga komoditas penting selama bulan suci Ramadhan. Koperasi dan hipermarket bahkan akan mulai menggelar diskon musiman dan penawaran menarik menjelang Ramadhan.

Selain 3.500 barang kebutuhan pokok, kementerian juga memasukkan sekitar 4.700 komoditas lainnya dalam skema ini. Beberapa komoditas penting akan ditawarkan dengan harga diskon hingga 70 persen. Nilai dari inisiatif ini diperkirakan 200 juta dirham atau Rp 726 miliar.

Pejabat dari kementerian juga mengadakan pertemuan dengan perwakilan dari hipermarket besar, gerai ritel dan koperasi di UEA, serta pedagang sayur dan buah di Abu Dhabi dan Dubai, untuk memastikan bahwa pasokan bahan pokok tetap aman untuk memenuhi lonjakan permintaan selama bulan Ramadhan.

Al Nuaimi menambahkan bahwa kementerian telah meminta pemasok untuk meningkatkan impor buah dan sayuran sebesar 30 persen untuk menjamin terpenuhinya permintaan serta juga untuk memastikan bahwa harga tetap konstan.

Dia mengatakan impor harian sayuran dan buah-buahan di pasar Dubai saja selama Bulan Ramadhan diperkirakan akan mencapai 16.000 ton, sementara pedagang di Abu Dhabi akan mengimpor lebih 3.500 ton.

Dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang hak-hak konsumen, di setiap koperasi dan hipermarket akan dipasang layar informasi dan nomor kontak untuk menyampaikan keluhan ke kementerian.

Kementerian juga telah memperpanjang jam kerja pusat layanan selama Ramadan dari jam 8 pagi sampai jam 12 malam.

Beri Komentar