Ikat Kepala Bekas Ditawar Rp1,3 Miliar, Si Pria Tolak Menjual

Reporter : Ahmad Baiquni
Selasa, 7 Februari 2017 10:15
Ikat Kepala Bekas Ditawar Rp1,3 Miliar, Si Pria Tolak Menjual
Beberapa jutawan dan saudagar Arab bahkan ikut menawar. Tetap dia tak mau menjualnya. Apa yang membuatnya istimewa?

Dream - Seorang pria di Jeddah, Arab Saudi, Faisal Al Amri menolak menjual ikat kepala tradisional miliknya, yang lazim disebut uqla. Padahal, ikat kepala itu sudah ditawar dengan harga US$100 ribu, setara Rp1,3 miliar.

Ikat kepala itu dimiliki Faisal dari penyanyi Arab terkenal Mohammed Abdu. Saat konser di Jeddah, Abdu melempar ikat kepalanya ke penonton, dan berhasil ditangkap Faisal.

" Saya ingin memberikan ini kepada Rami Abdullah, yang merupakan generasi penerus musik Saudi dan bakatnya sedang tumbuh saat ini," kata Faisal.

Faisal mengaku mendapat tawaran dari banyak orang agar dia menjual ikat kepala itu. Bahkan ada beberapa jutawan Saudi yang rela membayar setengah juta riyal demi ikat kepala itu, namun tetap ditolak Faisal.

Selain itu, Faisal mengaku mendapat banyak sekali telepon. Dia juga mendapat pesan di media sosial yang memintanya berfoto mengenakan uqal itu dan bertanya bahan pembuat ikat kepala tersebut.

Abdu melempar ikat kepalanya saat konser bersejarah di Jeddah beberapa waktu lalu. Konser itu disebut yang terbesar dalam tujuh tahun terakhir.

Abdu mengulangi aksinya di Doha, Qatar. Dia juga melempar uqalnya yang lain kepada para penggemarnya saat penutupan konser.

Banyak pengguna media sosial segera menyatakan ini sebagai tren selebritis baru, sepopuler yang dikenalkan di barat oleh musisi Michael Jackson yang melempar jaketnya usai menyanyi.

(Sah/Sumber: english.alarabiya.net)

Beri Komentar