Doa Puasa Hari ke-5 dan Waktu-Waktu yang Paling Mustajab untuk Berdoa di Bulan Ramadan

Bacaan Doa Puasa Hari ke-5

Di saat puasa Ramadan sudah memasuki hari yang ke-5, maka sahabat Dream bisa memanjatkan doa puasa hari ke-5. Di mana doa tersebut bisa kamu baca kapan saja. Berikut adalah bacaan doa puasa hari ke-5, lengkap dengan tulisan Arab, latin, dan terjemahannya:

اَللَّهُمَّاجْعَلْنِيْفِيْهِمِنَالْمُسْتَغْفِرِيْنَوَاجْعَلْنِيْفِيْهِمِنْعِبَادِكَالصَّالِحِيْنَالْقَانِتِيْنَوَاجْعَلْنِيْفِيْهِمِنْأَوْلِيَائِكَالْمُقَرَّبِيْنَبِرَأْفَتِكَيَاأَرْحَمَالرَّاحِمِيْنَ

Allâhummaj’alnî fîhi minal mustaghfirîn, waj’alnî fîhi min ‘ibâdikash shâlihînal qânitîn, waj’alnî fîhi min awliyâikal muqarrabîn, bira’fatika yâ Arhamar râhimîn.

Artinya: “ Ya Allah, jadikanlah aku di bulan ini dari golongan orang-orang yang memohon pengampunan, jadikanlah aku di bulan ini dari dari golongan hamba-hamba-Mu yang salih dan pasrah, dan jadikanlah aku di bulan ini dari golongan para kekasih-Mu yang dekat dengan-Mu. Dengan kasih sayang-mu wahai Dzat Yang Lebih Pengasih dari para pengasih," .

Waktu Paling Mustajab untuk Berdoa di Bulan Ramadan

Di bulan Ramadan menjadi momen yang sangat tepat untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT. Meski begitu, ada waktu-waktu yang paling mustajab untuk berdoa di bulan Ramadan agar doa tersebut segera dikabulkan Allah SWT. Bahkan dalam sebuah hadis telah dijelaskan sebagai berikut:

إِنَّ لِلّهِ فِى كُلِّ يَوْمٍ عِتْقَاءَ مِنَ النَّارِ فِى شَهْرِ رَمَضَانَ ,وَإِنَّ لِكُلِّ مُسْلِمٍ دَعْوَةً يَدْعُوْ بِهَا فَيَسْتَجِيْبُ لَهُ

Artinya: “ Sesungguhnya Allah membebaskan beberapa orang dari api neraka pada setiap hari di bulan Ramadan, dan setiap muslim apabila dia memanjatkan doa, akan dikabulkan.” (HR. Al Bazaar).

Berikut adalah beberapa waktu yang mustajab untuk berdoa di bulan Ramadan seperti dikutip dari merdeka.com:

Waktu Sahur

Waktu mustajab yang pertama adalah di waktu sahur. Sahur sendiri adalah bentuk amalan sunah sebelum menjalankan ibadah puasa untuk mempersiapkan diri dalam menjalani puasa. Di saat sahur inilah ada keberkahan yang diturunkan oleh Allah SWT sekaligus menjadi waktu yang sangat mustajab untuk memanjatkan doa. Sebagaimana hadis dari Abu Hurairah berikut ini:

َ يَتَنَزَّلُ رَبُّنَا تَبَارَكَ وَتَعَالَى كُلَّ لَيْلَةٍ إِلَى السَّمَاءِ الدُّنْيَا حِينَ يَبْقَى ثُلُثُ اللَّيْلِ الْآخِرُ يَقُولُ مَنْ يَدْعُونِي فَأَسْتَجِيبَ لَهُ مَنْ يَسْأَلُنِي فَأُعْطِيَهُ مَنْ يَسْتَغْفِرُنِي فَأَغْفِرَ لَهُ

Artinya: " Rabb kita Tabaraka wata'ala setiap malam turun ke langit dunia ketika sepertiga malam terakhir, lantas Dia berfirman, 'Siapa yang berdoa kepada-Ku, niscaya Aku akan mengijabahinya, siapa yang meminta sesuatu kepada-Ku, niscaya Aku akan memberinya dan siapa yang meminta ampun kepada-Ku, niscaya Aku akan mengampuninya." (HR. Bukhari dan Muslim).

Kemudian Ibnu Hajar pun juga menjelaskan tentang hadis tersebut dan mengatakan:

“ Doa dan istighfar di waktu sahur mudah dikabulkan.” (Fath Al-Bari).

Waktu Berpuasa

Waktu yang berikutnya untuk memanjatkan doa adalah saat berpuasa. Di mana orang yang sedang menjalankan puasa Ramadan mendapat keutamaan bahwa doanya akan dikabulkan. Hal tersebut dijelaskan dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah ra sebagai berikut:

ثَلَاثَةٌ لَا يُرَدُّ دُعَاؤُهُمْ الْإِمَامُ الْعَادِلُ وَالصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ يَرْفَعُهَا اللَّهُ فَوْقَ الْغَمَامِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَيَفْتَحُ لَهَا أَبْوَابَ السَّمَاءِ وَيَقُولُ الرَّبُّ عَزَّ وَجَلَّ بِعِزَّتِي لَأَنْصُرَنَّكِ وَلَوْ بَعْدَ حِينٍ

Artinya: " Tiga golongan yang doa mereka tidak ditolak; pemimpin yang adil, orang yang berpuasa sehingga ia berbuka dan doa orang yang terzalimi, pada hari kiamat Allah akan mengangkatnya di awan, dan dibukakan baginya pintu langit dan Rabb 'Azza wa Jalla berfirman: 'Demi kemuliaan-Ku, sungguh Aku akan menolongmu meskipun selang beberapa waktu."

“ Disunahkan orang yang berpuasa untuk memperbanyak doa demi urusan akhirat dan dunianya, ia juga boleh berdoa untuk hajat yang ia inginkan, begitu pula jangan lupakan doa kebaikan untuk kaum muslimin secara umum.” (Al-Majmu’).

Waktu Berbuka Puasa

Selain saat puasa, waktu yang mustajab untuk berdoa di bulan Ramadan adalah saat berbuka puasa. Di mana kita dianjurkan untuk tidak lupa membaca doa terlebih dahulu sebelum menikmati makanan dan minuman yang sudah disediakan. Karena doa yang dipanjatkan saat berbuka puasa adalah mustajab.

Kemudian di dalam Tuhfah Al-Ahwadzi pun dijelaskan bahwa doa yang dibaca saat berbuka puasa bisa segera dikabulkan Allah SWT karena orang yang sudah berpuasa tersebut sudah berhasil menyelesaikan ibadah puasanya dalam kondisi yang merendahkan diri.

Itulah penjelasan tentang doa puasa hari ke-5 dan beberapa waktu yang mustajab untuk berdoa di bulan Ramadan. Jadi, manfaatkan waktu tersebut sebaik mungkin di bulan Ramadan ini dan semoga doa sahabat Dream segera diijabah Allah SWT.