Emas Bisa Diwakafkan. (Foto: Shutterstock)
Dream – Berwakaf menjadi makin mudah pada zaman ini. Kalau dulu dikenal dalam bentuk tanah dan bangunan, kini wakaf bisa semakin beragam dan produktif.
Sebut saja wakaf tunai yang berupa uang hingga emas. Bahkan emas merupakan salah satu instrumen yang memiliki keunggulan tersendiri.
Ketua Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI), KH Cholil Nafis, mengatakan, salah satu keunggulan emas yakni nilainya yang lebih stabil jika dibandingkan dengan uang yang rentan terhadap inflasi.
“ Dari zaman nabi, satu dinar (4.25 gram emas) saat itu bisa dapat satu kambing, sekitar Rp2,5 juta sampai Rp3 juta,” kata Cholil, dalam rilis ACT.
Kalau sekarang berbeda. Cholil mengatakan, turunnya nilai rupiah membuat harga kambing seolah-olah naik.
“ Harga kambing pun sampai sekarang, ya begitu. Kambing enggak naik, emas juga tidak naik. Jadi (sebenarnya) bukan emas yang naik. Karena rupiah yang turun, emas dianggap naik,” kata dia.
Pakar ekonomi dari Malaysia, Ahamed Kameel Mydin Meera, mengatakan, saat ini adalah saat yang tepat untuk mengembangkan wakaf emas. Ekonomi global sedang dalam kondisi tidak pasti. Sementara jika Prof Ahamed merujuk pada data Cholil Nafis, harga emas justru naik.
Jika diimplementasikan dalam wakaf, emas dapat ditukar dengan tunai lewat konsep yang dinamakan ar-rahnu. Kemudian hasil tunai inilah yang kemudian akan diproduktifkan.
“ Jadi emas itu boleh ditukar dengan tunai, dan uang tunai itu boleh diinvestasikan dalam aset produktif seperti peternakan, pertanian, dan sebagainya. Pulangan dari wakaf produktif ini, dapat dibagikan kepada institusi wakaf dan juga para investor,” kata dia.
Sebaliknya, jika memang wakaf tunai yang ada cukup banyak, sebagian dapat disimpan dalam bentuk emas. Nilai wakaf tunai yang sudah berubah menjadi emas, akan lebih stabil sebab tak terdampak oleh inflasi. Selain itu, emas juga tidak mudah hancur dan memiliki mobilitas yang cukup tinggi.
Untuk mencapai keuntungan ini, ada beberapa tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya membutuhkan pengetahuan khusus terhadap emas itu sendiri. Emas juga masih menjadi subjek dari peraturan syariah serta transaksinya juga terkadang berada di bawah peraturan lokal ataupun internasional
“ Misalnya saya kasih anda dua batang emas, bisa tidak anda membedakan mana emas 22 karat dan emas 24 karat? Butuh pengetahuan untuk itu,” kata Ahmed.
Repot Mengurus Anak, Bolehkah Menjamak Sholat?
Puasa Ramadan 2023: Dalil, Keutamaan, hingga Ketentuan-Ketentuannya
Gadis Cilik Blasteran Berponi Jadi Artis Terkenal dan Hidup Bahagia, Coba Tebak?
Memotivasi Anak Ibadah Ramadan, Jangan Hanya dengan Hadiah
Setahun Jalani LDR, Pria Syok Saat Tahu Identitas Asli Sang Kekasih
Dulu Bucin dan Sering Main ke Rumah, 5 Momen Kebersamaan Nissa Asyifa dan Alshad Ahmad
5 Potret Kemesraan Alshad Ahmad dan Nissa Asyifa Saat Pacaran
Sebut Pria Sekeluarga Jahat, Nissa Asyifa: Disiksa Fisik, Batin dan Mental
Potret Clara Lasut, Aspri ke-108 Hotman Paris yang Kerap Tampil Menggoda
Momen Haru Wanita Ziarah dan Bersihkan Makam Ibunya yang Terendam Banjir
Pesona Iris Wullur yang Dijuluki Ibu-Ibu Tercantik Se-TikTok