Menteri BUMN, Erick Thohir (tengah), Mengapresiasi Keputusan Pemerintah Menempatkan Dana Rp30 Triliun Di Bank BUMN. (Foto: Kementerian BUMN)
Dream – Empat bank pelat merah mendapatkan `durian runtuh` setelah pemerintah memutuskan menempatkan dana sekitar Rp30 triliun, Dana tersebut diharapkan bisa disalurkan untuk menyalurkan kredit untuk memutar kembali roda ekonomi di tengah pandemik Covid-19.
“ Ini adalah sebuah kepercayaan yang diberikan pemerintah kepada BUMN,” kata Menteri BUMN, Erick Thohir di Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis, Kamis 25 Juni 2020.
Sekadar informasi, penempatan dana pemerintah di bank-bank Himpunan Bank Negara (Himbara) bertujuan untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Diketahui bahwa dana ini bertujuan untuk menggerakkan sektor riil.
Erick mengatakan BUMN menggerakkan sepertiga perekonomian nasional. Dengan penempatan dana ini, dia juga memastikan UMKM, baik di desa dan kota, mendapatkan perhatian karena dampak corona.
“ Korporasi juga menjadi bagian penting, namun sesuai dengan catatan Presiden bahwa harus memiliki track record yang baik di perbankan dan merupakan industri padat karya,” kata Erick.
Kementerian BUMN dan Himbara memastikan pemulihan ekonomi bisa berjalan dengan baik. “ Insya Allah kami di Kementerian BUMN bersama dengan Himbara akan memastikan pemulihan ekonomi berjalan dengan baik,” kata dia.
Dream - Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir, terus membenahi institusi yang dipimpin. Langkah terbaru, Erick melakukan efisiensi dengan menyederhanakan jumlah BUMN.
Erick mengatakan, semula jumlah BUMN mencapai 142 perusahaan. Kini, BUMN yang masih beroperasi sebanyak 107 perusahaan akibat konsolidasi.
" Ini akan kita turunkan terus kalau bisa ke angka 80," kata Erick dalam rapat kerja dengan Komisi VI, disampaikan melalui keterangan tertulis diterima Dream.
Dia mengatakan pandemi Covid-19 menjadi momen tepat untuk merestrukturisasi dan memperkuat posisi BUMN, baik keuangan maupun industri. Konsolidasi perusahaan dijalankan terutama pada sektor farmasi dan asuransi.
Untuk sektor farmasi, Erick menggunakan skema holding. PT Bio Farma (Persero) ditetapkan sebagai induk perusahaan dengan anggota yaitu PT Kimia Farma Tbk dan PT Indofarma Tbk.
Selain untuk efisiensi, holding ini bertujuan memperkuat kemandirian industri dan meningkatkan ketersediaan produk kesehatan.
Sementara untuk sektor asuransi, PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) atau (BPUI) didapuk menjadi perusahaan induk. Anggotanya yaitu PT Asuransi Jasa Raharja, PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo), PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo) dan PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo).
Terbentuknya holding asuransi ini dilandasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 20 Tahun 2020 tentang Penambahan Penyertaan Modal Negara ke Dalam Modal Saham PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI).
Erick menekankan ke depannya, efisiensi dan restrukturiasi BUMN terus ditingkatkan. Saat ini masih banyak BUMN yang memiliki lini bisnis yang sama dan berpotensi untuk dikonsolidasi.
" Bersama dengan Kementerian Keuangan, kami akan membuat Surat Keputusan Bersama (SKB) mengenai tata kerja pelaksanaan Tim Restrukturisasi BUMN. Saat ini, SKB sedang dikaji oleh Kementerian Keuangan. Selanjutnya kami juga akan berdiskusi dengan kementerian teknis terkait," kata dia.
Dream – Vaksin virus corona kemungkinan baru bisa ditemukan dan diproduksi masal pada tahun 2021. Obervasi dan pengkajian terhadap vaksin ini harus dilakukan beberapa bulan lalu dan melibatkan kerja sama dengan beberapa pihak.
Hal ini diungkapkan Menteri BUMN, Erick Thohir saat menjadi tamu dalam acara Silaturahome yang digelar KLY Media, Selasa, 26 Mei 2020.
“ Kami bekerja sama dengan pihak Menteri Kesehatan, BPPT, untuk bersama lembaga lain untuk melihat vaksin ini. Jangan jadi pressure, tapi kemungkinan kalau menemukan vaksin, itu mungkin kuartal I hingga 4 2021," ujar Erick.
Pengkajian vaksin corona ini termasuk salah satu dari tiga langkah penanganan yang dilakukan BUMN. Pola pendekatan yang dilakukan perusahaan pemerintah dilakukan lewat 3T, yaitu Test, Trace dan Treat.
Dalam tahap Test (lacak), BUMN Telekomunikasi telah mengembangkan aplikasi Peduli Lindungi untuk melacak historis dan pergerakan serta pembatasan isolasi.
Berlanjut pada tahapan test (uji) di mana BUMN sudah mendistribusikan mesin PCR ke 18 rumah sakit dengan catatan 10 ribu lebih tes telah dilakukan (kapasitas mendekati 1000 per hari learning curve).
" Bio Farma bekerja sama dengan BPPT untuk produksi massal RT-PCR Test Kit dengan sensivitas dan validasi tinggi sesuai rekomendasi WHO. Telah diproduksi 50 ribu test kit, dengan tambahan 50 ribu test kit di akhir Mei 2020," demikian ditulis mengutip materi persentasi Erick.
Sementara penemuan vaksin Corona termasuk ke dalam tahap yang ketiga yaitu Treat (penanganan), yaitu kerjasama Bio Farma dengan pihak dari dalam dan luar negeri untuk memproduksi vaksin.
Tujuh puluh rumah sakit BUMN telah membangun 2.375 tempat tidur khusus penanganan Corona. Kemudian, PT LEN dan PTDI juga dinyatakan siap memproduksi ventilator non invasive pada Mei 2020.
" Estimasi total kapasitas produksi 1.000 hingga 1.250 per minggu, namun sampai saat ini, PT LEN dan PTDI masih menunggu izin dari Kemenkes untuk produksi massal secara komersial," demikian disampaikan dalam materi.
Dalam tahapan Treat ini juga, Bio Farma disebutkan sudah bekerja sama dengan Eijkman Institute dan RSPAD Gatot Soebroto untuk mengembangkan terapi Convalescent Plasma, dimana 3 dari 10 pasien corona telah memulai transfusi dan kondisinya dilaporkan membaik. Kendati, hal ini memerlukan observasi dan pemantauan lebih lanjut.
(Sumber: Liputan6.com/Athika Rahma)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati