Investor PTBA Pasti Semringah, Bonus 100% Laba Jadi Dividen Rp12,6 Triliun Sudah `Cuan`

Reporter : Editor Dream.co.id
Jumat, 21 Juli 2023 06:15
Investor PTBA Pasti Semringah, Bonus 100% Laba Jadi Dividen Rp12,6 Triliun Sudah `Cuan`
PT Bukit Asam Tbk memutuskan menggelontor semua laba bersih perusahaan di tahun 2022 buat dividen pemegang saham.

Dream - Investor saham mana yang takkan semringah jika emiten yang ada dalam portofolionya membagikan seluruh laba usahanya sebagai bonus berupa dividen. Kebahagiaan inilah yang baru saja dirasakan pemegang saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang mencetak sejarah dalam pembagian dividen tunai kepada investornya.

Dengan kinerja moncer di tahun 2022 lalu, Rapat Umum Pemegang Saham PTBA memutuskan membagikan seluruh laba bersih perusahaan senilai Rp12,6 triliun sebagai dividen.

Para investor yang berhak menerima dividen sebesar Rp1.094 per lembar saham adalah pemegang saham perseroan yang terdaftar hingga tanggal 27 Juni 2023. Pembagian dividen dari perusahaan anggota Grup MIND ID ini dilakukan pada Jumat, 14 Juli 2023.

" Anggota Grup MIND ID, PTBA mencatatkan kinerja positif dari segi operasional maupun keuangan," ujar Sekretaris Perusahaan BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID, Heri Yusuf dalam keterangan tertulisnya.

PTBA membukukan laba bersih sebesar Rp12,6 triliun pada tahun buku 2022 atau meroket 159 persen dari tahun sebelumnya yang hanya sebesar Rp7,9 triliun

Sekretaris Perusahaan PTBA, Apollonius Andwie mengatakan pembagian dividen tersebut sesuai dengan keputusan RUPS untuk tahun buku 2022 yang digelar pada 15 Juni 2022.

1 dari 2 halaman

Menurut Appolonius, pencapaian laba bersih perusahaan didukung dengan pendapatan yang mencapai Rp42,6 triliun atau 146 persen dibandingkan 2021 sebesar Rp36,1 triliun.

Total aset PTBA akhir 2022 tercatat sudah mencapai Rp45,4 triliun atau setara 126 persen dibandingkan 2021 sebesar RP36,1 triliun.

Meroketnya kinerja pendapatan dan laba bersih PTBA terutama didorong pemulihan ekonomi global maupun nasional yang diikuti dengan meningkatnya permintaan di sektor batu bara. Kantong PTBA juga semakin tebal karena kenaikan harga jual batu bara yang signifikan di tahun 2022.

Tak hanya faktor dari luar, pencapaian bersejarah PTBA juga didukung peningkatan kinerja operasional Perseroan di sepanjang 2022. PTBA selalu mengedepankan cost leadership di setiap lini perusahaan, sehingga penerapan efisiensi secara berkelanjutan dapat dilakukan secara optimal.

Diketahui produksi batu bara PTBA pada 2022 mencapai Total produksi batu bara PTBA pada 2022 mencapai 37,1 juta ton, meningkat 24 persen dibanding tahun 2021 yakni sebesar 30,04 juta ton. Sedangkan penjualan batu bara PTBA sampai dengan 2022 sebanyak 31,6 juta ton, tumbuh 12 persen dibanding tahun 2021 yang sebesar 28,4 juta ton.

PT Bukit Asam Tbk

 

2 dari 2 halaman

Sepanjang 2022, Perseroan mencatat penjualan ekspor PTBA sebesar 12,5 juta ton dan realisasi Domestic Market Obligation (DMO) tercatat sebesar 19,2 juta ton (216 persen dari target DMO) atau 119 persen dari realisasi tahun 2021 yang sebesar 16,1 juta ton.

Dengan perolehan yang dicapai setahun lalu,PTBA mencatatkan sejarah tertinggi untuk kinerja keuangan dan operasional perusahaan.

Di tahun 2023, Perseroan menargetkan produksi batu bara menjadi 41 juta ton atau naik 11 persen dari realisasi 2022 yang sebesar 37,1 juta ton. Sementara target angkutan pada 2023 meningkat menjadi 32 juta ton atau naik 11 persen dari realisasi angkutan 2022 yang sebesar 28,8 juta ton.

Terkait volume penjualan batu bara 2023, Perseroan menargetkan peningkatan penjualan menjadi 41,2 juta ton atau naik 30 persen dari realisasi penjualan batu bara tahun 2022 yang sebesar 31,7 juta ton.

Beri Komentar