OJK Meminta Pelaku Usaha Di Keuangan Syariah Harus Punya Terobosan.
Dream – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendorong industri keuangan syariah untuk melakukan terobosan baru. Tujuannya untuk mengembangkan pasar keuangan syariah.
“ Kita perlu terobosan dalam strategi,” kata Ketua Dewan Komisioner OJK, Muliaman D. Hadad, di Jakarta, ditulis Selasa 4 April 2017.
Muliaman menegaskan, industri keuangan syariah tidak akan berkembang jika laju bisnis dijalankan dengan cara yang biasa-biasa saja. Pangsa pasar keuangan syariah dipastikan takkan beranjak angka 5 persen.
“ Perlu pemikiran bersama di tengah tantangan yang dihadapi apakah persaingan, kemampuan, keuangan, dan sosialisasi ke berbagai pihak tetap diperlukan,” kata dia.
Selain strategi inovatif, Muliaman mengatakan perlu kerja sama dari para pelaku usaha di sektor keuangan syariah untuk mengembangkan keuangan syariah.
Pelaku keuangan keuangan syariah juga dituntut melahirkan fitur-fitur baru yang lebih banyak daripada keuangan konvensional. Fitur-fitur ini sebaiknya dioptimalkan sedemikian rupa oleh pelaku industri syariah.
“ Sehingga memiliki dampak signifikan terhadap kemajuan dan perkembangan industri jasa keuangan syariah di Indonesia,” kata Muliaman.(Sah)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati