Foto: Ft.com
Dream - Mantan CEO Twitter, Jack Dorsey, dikabarkan segera meluncurkan versi uji publik dari jejaring media sosial baru yang dibuatnya, Bluesky.
Dorsey hengkang dari Twitter pada 2021. Kini, Twitter resmi dimiliki CEO SpaceX dan Tesla, Elon Musk, yang membelinya seharga US$44 miliar atau sekitar Rp687 triliun.
Dorsey mengungkapkan aplikasi Bluesky kini bersiap untuk uji coba. Aplikasi ini sudah memiliki sederet daftar tunggu pengguna yang ingin mencoba versi beta.
Belum jelas seperti apa Blueksky nantinya atau bagaimana fungsinya, tetapi dikabarkan akan menjadi saingan Twitter.
Bluesky disebut-sebut sebagai elemen penting dari " jaringan sosial federasi" revolusioner yang mengintegrasikan ide-ide dari " teknologi terdesentralisasi terbaru ke dalam jaringan yang sederhana, cepat, dan terbuka."
Dengan demikian, ini akan menjadi jejaring sosial yang akan dikelola oleh berbagai situs.
“ Kami menyebut aplikasi yang sedang kami bangun Bluesky karena itu akan menjadi portal ke dunia kemungkinan melalui AT Protocol,” kata Jack Dorsey, seperti dilansir dari laman Greek Reporter, Senin, 1 November 2022.
Pengguna Bluesky akan dapat bergerak bebas di antara berbagai platform media sosial hanya menggunakan satu browser.
Bluesky sebenarnya sudah didirikan oleh Twitter pada tahun 2019.
“ Tujuan jangka panjang yang lebih besar adalah untuk membangun protokol terbuka yang bertahan lama untuk percakapan publik. Hal tersebut belum dimiliki oleh aplikasi manapun," tulis Dorsey.
Menurut Dorsey, langkah selanjutnya adalah mulai menguji protokol.
" Mengembangkan protokol terdistribusi adalah proses yang rumit. Ini membutuhkan koordinasi banyak pihak setelah jaringan dikerahkan, jadi kami akan memulai dalam versi beta pribadi untuk mengatasi kerumitan,” jelas Dorsey.
“ Saat kami melakukan pengujian beta, kami akan terus menyempurnakan spesifikasi protokol dan membagikan detail tentang cara kerjanya. Jika sudah siap, kami akan beralih ke versi beta terbuka," tambahnya.
Berbicara tentang apakah jaringan tersebut akan menjadi saingan Twitter, Dorsey menuliskan cuitan awal bulan ini bahwa aplikasi ini adalah saingan bagi perusahaan mana pun yang mencoba memiliki dasar-dasar yang mendasari media sosial atau data orang-orang yang menggunakannya.
Namun jejaring sosial baru milik Dorsey ini Twitter. Pasalnya, Kanye West, rapper yang cukup kontroversial telah mendapatkan akunnya kembali di Twitter.
Namun, Musk mengklaim bahwa dia tidak berperan dalam kembalinya Kanye West. Menurutnya, akun tersebut telah dipulihkan sebelum Musk menyelesaikan pembelian Twitter.
Akibatnya, beberapa pengguna selebriti A-list telah mengumumkan bahwa mereka akan berhenti menggunakan Twitter.
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
75 Ucapan Hari Santri Nasional 2025 yang Penuh Makna dan Bisa Jadi Caption Media Sosial
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Clara Shinta Ungkap Rumah Tangganya di Ujung Tanduk, Akui Sulit Bertahan karena Komunikasi Buruk