Pengantin Tajir Surabaya, Tamu Resepsi Dapat Hadiah Apartemen

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Jumat, 22 Juli 2016 10:42
Pengantin Tajir Surabaya, Tamu Resepsi Dapat Hadiah Apartemen
Tak hanya apartemen, pasangan ini juga memberikan banyak barang-barang "wah" sebagai cinderamata pernikahan, seperti smartphone.

Dream - Sebuah resepsi pernikahan biasanya memberikan suvenir kepada para tamunya sebagai kenang-kenangan. Di Indonesia, lazimnya suvenir diberikan berupa gantungan kunci atau gelas.

Tapi tidak bagi pasangan  pasangan pengantin Sylvie Yuliati Lesmana dengan Septian Suryawirawan. Mereka memberikan hadiah kejutan yang mungkin tak pernah dibayangkan para tamu.

Dilansir dari mynewshub, Jumat 22 Juli 2016, pasangan ini memberikan sebuah doorprize berupa apartemen dan barang-barang mewah seperti smartphone, tablet, iPhone, dan voucher penginapan di hotel bintang lima di Surabaya, Jawa Timur.

Pesta pernikahan mewah ini digelar di Gedung Imperial Ballroom Pakuwon Golf and Family Club, Vila Bukit Regensi Pakuwon, Surabaya. Ada 520 orang tamu yang diundang, mulai dari keluarga sampai selebritis.

" Saya membeli sebuah apartemen di Jalan Mayjen Sungkono untuk dijadikan hadiah kepada tamu. Kami ingin berbagi kebahagiaan dengan mereka," kata dia.

Seseorang yang mendapatkan hadiah apartemen itu adalah Poltak Sihombing, temannya dari Jakarta. Dia tidak menyangka akan mendapatkan hadiah itu. Dikatakan Poltak, hampir saja dia membatalkan untuk hadir di acara pernikahan Septian karena ketinggalan penerbangan Jakarta-Surabaya.

" Nasib baik. Istri saya menyuruh saya untuk naik ke penerbangan berikutnya," kata dia.

1 dari 2 halaman

Bak Cinderella, Istri Pangeran Brunei di Pernikahan Mewah

Bak Cinderella, Istri Pangeran Brunei di Pernikahan Mewah © Dream

Dream - Raja Brunei Darussalam Sultan Hassanal Bolkiah saat ini menggelar pesta pernikahan mewah untuk putranya, Pangeran Abdul Malik, 31 tahun, dengan Raabiatul Adawiyah, 22 tahun.

Pesta mewah tersebut digelar selama 11 hari, yang berlangsung tanggal 5-16 April 2015.

Kemewahan pesta pernikahan bisa terlihat dari foto-foto yang diunggah media Barat sepertiMirror. Media Inggris itu bahkan mengatakan mungkin inilah pesta pernikahan paling gemerlap sepanjang sejarah.

Dalam pesta tersebut, kedua mempelai mengenakan pakaian pengantin emas dengan pernak-pernik terbuat berlian dan buket pengantin yang terbuat dari permata.

Bak Cinderella, Istri Pangeran Brunei di Pernikahan Mewah

Raabiatul Adawiyah juga memakai sepatu bertatahkan kristal hasil rancangan Christian Louboutin. Tak hanya itu, dia juga memakai tiara atau mahkota dari belian dengan hiasan dari batu zamrud sebesar telur puyuh.

Bak Cinderella, Istri Pangeran Brunei di Pernikahan Mewah

Pangeran Abdul Malik adalah anak bungsu Sultan Brunei dan putra mahkota kedua dalam garis tahta Brunei Darussalam.

Sementara istrinya, Raabiatul Adawiyah adalah seorang analis sistem data dan instruktur TI.

Kedua mempelai akan duduk di pelaminan yang disebut Balai Singgahsana Indera Buana di istana yang konon memiliki 1.788 kamar. Istana yang terletak di ibukota Bandar Seri Begawan itu adalah istana terbesar dan termewah di dunia.

Brunei adalah pemasok minyak dan gas besar yang terletak di bagian utara pulau Kalimantan di Asia Tenggara. Negara kesultanan kecil yang berdiri sekitar abad ke-15 ini mendapat kemerdekaannya dari Inggris pada 1984. (Ism) 

2 dari 2 halaman

Pesta Pernikahan Mewah Tragis, Mempelai Wanita Tak Hadir

Pesta Pernikahan Mewah Tragis, Mempelai Wanita Tak Hadir © Dream

Dream - Sebuah pesta pernikahan mahal di hotel bintang lima di Singapura, Sabtu pekan lalu, harus berakhir dengan kisah tragis.

Pesta yang harusnya menyenangkan itu berubah 180 derajat, setelah mempelai wanita tidak hadir. Para tamu yang sudah terlanjur datang cuma bengong begitu melihat di pelaminan hanya ada pengantin pria.

Si pria yang minta disebut Liu (26) sudah menyiapkan pesta mewah dengan biaya US$ 20 ribu (Rp 230 juta). Meja dan kursi yang disediakan untuk keluarga pengantin perempuan terlihat kosong.

Berdasarkan laporkan Shin Min Daily News, satu hari sebelum pesta, si pria dan tunangannya terlibat cecok mulut hingga berujung berujung bertengkaran. " Dia menampar saya tujuh kali. Bahu dan dada saya juga memar dipukul oleh dia," kata Liu.

Insiden itu membuat Liu dan orangtuanya marah. Si wanita pun memilih kabur. Meski pernikahan batal, pesta tetap berjalan tanpa mempelai wanita, lantaran undangan sudah terlanjut disebar. Tidak jelaskan penyebab pertikaian keduanya.

(Ism, Sumber: AsiaOne)

Beri Komentar