Pesan Haru Masinis Jepang Lepas Kereta yang Dibeli Indonesia

Reporter : Syahid Latif
Kamis, 17 Desember 2015 20:29
Pesan Haru Masinis Jepang Lepas Kereta yang Dibeli Indonesia
Kereta ini telah memasuki purnatugas dan siap dikirim ke Indonesia. Ini adalah kereta seri 205 terakhir yang melayani penumpang Jepang

Dream - Seorang masinis Jepang memberikan salam perpisahan mengharukan pada kereta yang telah melayaninya selama ini Kereta seri 205-0 ini akan dikirimkan ke Indonesia.

Mengutip laman japantoday.co, Kamis, 17 Desember 2015, seri terakhir kereta 205-0 direncanakan akan mulai beroperasi di Jakarta, Indonesia. Selama ini kereta itu melayani rute perjalanan Tokyo-Kawasaki.

Pada 6 Desember lalu, kereta seri 205-0 yang biasa melayani rute JR Nambu Line tersebut diangkut dari stasiun Musashi-Makahara.

JR East pada April 2015 mengumumkan akan mengirim 120 unit kereta seri 205 ke Indonesia untuk dikelola PT KA Commuter Jabodetabek.

Indonesia selama ini memang aktif membeli kereta bekas Jepang sejak tahun 2000. Kala itu, Toei Mita Line menyumbangkan sebuah kereta untuk melayani penduduk di ibukota.

KA Commuter Jabodetabek sendiri telah membeli sekitar 500 unit kereta seri 205 dari perusahaan pembuat kereta di Jepang untuk memenuhi kekurangan aramada.

Dalam perjalanan terakhirnya itu, seorang masinis membuat pengumuman spesial saat kereta mendekati teminal di stasiun Musashi-Nakahara.

Tak pelak, pesan haru tersebut membuat sebuah penumpang bersedih. Laman Twitter Jepang juga ramai oleh komentar seperti " Ucapannya mengharukan" dan 'Saya menagis keras" .

Inilah ucapan perpisahan masinis untuk kereta terakhir yang akan dikirim ke Jakarta tersebut:

" Kereta yang Anda naiki saat ini akan pensiun melayani rute JR Nambu Line mulai hari. Selanjutnya kereta ini akan mulai akti beroperasi di Jakarta, Indonesia. Kita akan segera tiba di Stasiun Musashi-Nakahari dalam beberapa saat lagi. Pastikan barang Anda tak ketinggalan saat keluar dari kereta. Kami berharap Anda sampai dengan selamat dan tetap membawa kenangan kereta ini di rumah."

Mendapat respon mengejutkan tersebut, pengelola JR East dalam pernyataan mengaku terharu.

" Memang benar salah satu masinis kami membuat ucapan seperti itu pada 6 Desember, atau hari terakhir kereta itu beroperasi," ungkap JR East.

" Kata-kata itu tak hanya ucapan terima kasih untuk kereta itu. Dia ingin mengucapkan terima kasih kepada penumpang kereta 205 yang telah setiap selama beberapa tahun. Kami sangat senang menerima respon hangat dari ucapan perpisahan itu." (Ism) 

Beri Komentar