Sudah 3 Kali Kalah, Prabowo Disebut Nyapres Lagi 2024

Reporter : Ahmad Baiquni
Senin, 11 Oktober 2021 12:00
Sudah 3 Kali Kalah, Prabowo Disebut Nyapres Lagi 2024
Sinyal ini muncul dalam Rakorda DPD Gerindra Sulsel.

Dream - Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, bakal maju dalam ajang Pemilihan Presiden 2024. Sinyal ini muncul dalam Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) DPD Gerindra.

" Saya katakan, 2024 Pak Prabowo Insya Allah akan maju dalam laga Pilpres," ujar Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, dalam pidatonya di Rakorda, dikutip dari Liputan6.com.

Lihat Prabowo Subianto di Liputan6.com

Muzani mengatakan, majunya Prabowo untuk menjawab harapan rakyat. Juga untuk mendorong pembangunan terus berlanjut.

" Maka apa yang baru saudara ucapkan akan kami teruskan, dan dengan tidak mendahului jawaban beliau, saya katakan sekali lagi Insya Allah Pak Prabowo akan maju di Pilpres 2024," kata dia.

 

 

1 dari 3 halaman

Dorong Kader Menangkan Prabowo

Karena itu, Muzani meminta seluruh pengurus di semua jenjang merapatkan barisan. Sehingga, target menang Pilpres sebesar 65 persen suara tercapai.

" Tekad kita untuk memenangkan Pak Prabowo di 2024 harus lebih besar," kata dia.

Lebih lanjut, dia menegaskan kunci kemenangan ada pada setiap kader. Muzani juga menenkankan agar semua berusaha demi tercapainya target 65 persen.

" Dengan target itu, maka jadikanlah Sulsel sebagai kandang Gerindra," kata dia.

 

2 dari 3 halaman

Peneliti LIPI: Cek Ombak

Peneliti Politik LIPI, Aisah Putri Budiatri, menilai pernyataan Muzani mengenai kemungkinan majunya lagi Prabowo sebagai capres bisa dilihat sebagai cek ombak. Tujuannya untuk melihat sejauh mana respons publik serta parpol lain.

" Pernyataan Gerindra bisa berarti dua hal, untuk mengecek ombak sejauh mana publik dan parpol lain merespons hal itu," kata dia.

Aisah mengatakan jika melihat hasil pemilu sebelumnya serta survei, Prabowo masih punya peluang untuk menang pilpres 2024. Hal itu ditangkap Gerindra sebagai peluang untuk mencalonkan kembali Prabowo.

Namun demikian, Aisah menyatakan ajang Pilpres 2024 masih cukup lama. Dinamika politik akan terus terjadi dan bisa saja ada perubahan keputusan.

" Tentu pemilu masih panjang perjalanannya dan politik masih sangat mungkin mengalami dinamika yang belum kita tahu arahnya ke mana," ucap dia.

3 dari 3 halaman

Prabowo sebenarnya sudah tiga kali ikut dalam pemilihan presiden dan wakil presiden. Pada 2009, Prabowo yang menjadi calon wakil presiden, mendampingi Megawati, keok dari pasangan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono.

Pada 2014, Prabowo yang maju sebagai calon presiden dengan menggandeng politisi Partai Amanat Nasional, Hatta Rajasa, juga tumbang. Saat itu, mereka tak mampu mengejar perolehan suara pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Demikian pula pada 2019, Prabowo lagi-lagi kalah. Prabowo yang berpasangan dengan Sandiaga Uno tak mampu mengalahkan Jokowi-Ma'ruf Amin.

Bagaimana seandainya 2024 Prabowo maju pilpres lagi?

Beri Komentar