Profil MCAS, Saham yang Dipamerkan Ari Lasso dan Raffi Ahmad

Heboh Artis Pamer Cuan dari Saham di Medsos Berujung Panggilan dari BEI

Dream – Investasi menjadi salah satu pilihan untuk mendulang uang. Ada banyak produk yang bisa digunakan untuk menumbuhkan pundi-pundi uang seperti pasar saham.

Seiring tren pengelolaan keuangan yang makin meluas, belakangan muncul tren para selebritis yang memamerkan hasil investasinya di pasar modal.

Pertama, Raffi Ahmad. Ayah satu anak ini mengaku baru menginvestasikan uangnya di saham. Dikutip dari akun Instagram @raffinagita1717, Rabu 6 Januari 2021, dia menanamkan uangnya di pasar modal dan mengaku sudah beranak pinak hingga 30 persen.

“ Ini pertama kalinya gue menginvestasikan tabungan gue. Uang yang baru gue taruh kurang lebih dua tiga minggu sudah naik 20 persen menuju 30 persen. Gokil banget,” kata dia.

Raffi mengaku pilihan investasinya jatuh ke saham emiten IT dan teknologi, PT M Cash Terintegrasi Tbk. 

“ Investasi perusahaan namanya MCAS. Gue baru pertama kalinya beradaptasi, apalagi dengan keadaan seperti ini. Kita harus bisa fight,” kata dia.

Begitu Pula Ari Lasso

Selain Raffi Ahmad, ada juga selebiritis yang memamerkan investasi sahamnya (dan emitennya pun sama). Orang itu adalah Ari Lasso.

Dikutip dari akun Instagramnya, @arilasso, dia juga ikut berinvestasi. Saham pun menjadi favoritnya. “ Kalau saya, kita harus pandai-pandai berinvestasi. Salah satu instrument yang saya suka itu di pasar saham,” kata Ari.

Dia mengajak masyarakat untuk melirik saham. Dikatakan bahwa investasi saham menjadi pilihan yang tepat, terutama bagi pebisnis yang bisnisnya sedang melemah. Saham pilihannya adalah M Cash, namun Ari membantah dirinya meng-endorse perusahaan.

“ Ini ada MCAS. Dalam beberapa bulan ini signifikan banget peningkatannya. Ini bukan endorse. Ini bukan apa pun. Saya hanya ingin berbagi, teman-teman, agar memiliki instrumen investasi yang tepat,” kata dia.

Bantah Endorse Artis

Melihat hal ini, M Cash Integrasi angkat bicara. Perusahaan di bidang teknologi dan informasi menegaskan tidak bekerja sama dengan selebritis untuk merekomendasikan sahamnya kepada para pengikut di media sosial.

“ Perseroan atau grup perseroan tidak melakukan endorsement dengan kedua public figure tersebut untuk merekomendasikan saham perseroan,” kata Direktur and Corporate Secretary M Cash Integrasi, Rachel Stephani, dikutip dari Merdeka.com yang melansir Antara.

Sekadar informasi, emiten ini bergerak di bidang usaha distribusi produk digital dan e-commerce, dilansir dari Liputan6.com. Pemegang saham MCAS lebih dari lima persen antara lain saham PT 1 Inti Dot Com sebesar 21 persen, PT Kresna Usaha Kreatif sebesar 13,20 persen, Martin Suharlie sebesar 9 persen, PT Hero Intiputra sebesar 9 persen, PT Jas Kapital 9 persen, dan PT Kresna Karisma Persada 7,5 persen.

Perseroan juga anak usaha PT Kresna Graha Investama Tbk dan induk usaha dari tiga perusahaan antara lain PT Telefast Indonesia Tbk, PT NFC Indonesia Tbk, dan PT Digital Mediatama Maxima Tbk.

Berujung Panggilan BEI

Langkah selebriti yang terang-terangan menyebut keuntungan dari investasi saham yang mereka punya membuat otoritas Bursa Efek Indonesia (BEI) langsung bergerak. BEI akan memanggil Raffi Ahmad, Ari Lasso, dan emiten yang direkomendasikan di media sosialnya.

Direktur Perdagangan dan Penilaian Anggota Bursa BEI, Laksono Widodo berpesan agar influencer berhati-hati mengenalkan saham tertentu dalam unggahannya.

“ Kami akan mengajak diskusi para influencer. Di satu pihak, kami menyambut positif influencer seperti mereka. Namun, juga perlu mngingatkan mereka akan tanggung jawab moral mereka kepada para follower-nya,” kata Laksono, kepada Liputan6.com.

Diskusi ini bertujuan agar mengingatkan para pemengaruh untuk berhati-hati ada kemungkinan potensi tuntutan hukum dari para pengikut. Mereka yang merasa dikecewakan bisa saja melayangkan tuntutan kepada para influencer.

Tak hanya itu, BEI juga akan mengajak tokoh tersebut untuk sekolah pasar modal jika belum mengikuti. “ Kami juga mengajak mereka ikut sekolah pasar modal bagi yang belum pernah mengikuti. Kami ajak diskusi dan sedang cari waktu yang pas,” kata dia.(Sah)