(Foto: Johan Tallo/Liputan6.com)
Dream - Pendaftaran Program Kartu Prakerja gelombang 6 dijadwalkan mulai dibuka hari ini, Kamis, 27 Agustus 2020. Dengan alokasi 800 ribu orang, waktu pendaftaran sudah dimulai sejak pukul 12.00 WIB tadi.
“ Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 6 akan dibuka hari ini, Kamis, 27 Agustus, pukul 12.00 WIB,” Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu dikutip Dream dari Liputan6.com.
Selain informasi pembukaan gelombang 6, Manajemen Pelaksana (PMO) Program Kartu Prakerja juga akan mengumumkan hasil seleksi gelombang 5 pada Sabtu, 29 Agustus 2020 pukul 8 pagi WIB.
Sama seperti pada proses seleksi sebelumnya, para pendaftar yang dinyatakan berhak menjadi peserta program Kartu Prakerja gelombang 5 akan diberitahukan melalui pesan singkat SMS.
Informasi kelulusan program Kartu Prakerja gelombang 5 juga bisa diakses para pendaftar melalui laman resmi prakerja.go.id. Kelulusan bisa dilihat di fitur di dashboard di akun prakerja masing-masing peserta.
Untuk pendaftar yang dinyatakan belum lulus masih bisa mengikuti proses seleksi Kartu Prakerja gelombang 6.
Kuota peserta untuk program prakerja gelombang 5 juga ditetapkan sama yaitu sebanyak 800 ribu orang.
" Begitu juga untuk gelombang 6 yang akan dibuka hari ini, kuotanya tetap sama yaitu 800 ribu,” ungkapnya.(sah)
Dream - Pemerintah sudah kembali membuka program Kartu Prakerja gelombang II. Di tahap ini, sebanyak 800 ribu peserta akan dididik agar mendapat keahlian sehingga bisa memulai bisnis sendiri.
Seperti periode sebelumnya, pendaftar program Kartu Prakerja senantiasa membludak. Penyelenggara program ini terpaksa memberlakukan seleksi sehingga tak semua pendaftar bisa lolos.
Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk, Sis Apik dalam siaran langsung di akun instagram resmi perusahaan, @bni46, memberikan beberapa kiat agar bisa lolos program Kartu Prakerja sekaligus meneirma banyak manfaat.
Menurut Sis, calon peserta Kartu Prakerja pertama kali harus sudah mengetahui jenis pelatihan yang akan diambil. Dari 11 platform pendidikan, penyelenggara menyediakan berbagai jenis pelatihan.
" Pilihannya kan ada dua, pelatihan berbasis profesi atau wirausaha," kata Sis.
Penyelenggara program Kartu Prakerja menyediakan ragam jenis pelatihan untuk peserta. Pelatihan berbasis profesi memberikan berbagai jenis modul untuk menambah keahlian peserta. Misalnya pelatihan menjadi sekretaris perusahaan, kemampuan berbahasa asing, menjadi tenaga akuntan dan sebagainya.
Sementara pelatihan berbasis wirausaha juga memiliki banyak ragam jenisnya. Mulai dari usaha makanan, minuman sampai dengan produk barang dan jasa.
" Jadi peserta harus bisa membaca profesi yang bisa dilakoninya nanti," kata dia.
Sis berharap, insentif yang diberikan pemerintah usai program ini selesai bisa digunakan dengan bijak. Misalnya sebagai modal usaha bagi yang menjalani pelatihan wirausaha. Atau lanjutnya, menjadi tabungan biaya hidup sampai mendapatkan pekerjaan bagi mereka yang memilih pelatihan berbasis profesi.
" Ya bagus kalau uang insentif itu ditabung dulu sampai mendapatkan pekerjaan," kata dia.(Sah, Sumber: Merdeka.com)
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib