Progres Pembangunan IKN Baru 15%, Stafsus Jokowi: Luasnya 4 Kali Jakarta

Reporter : Editor Dream.co.id
Rabu, 17 Juli 2024 18:46
Progres Pembangunan IKN Baru 15%, Stafsus Jokowi: Luasnya 4 Kali Jakarta
Penjelasan Stafsus Presiden soal progres pembangunan IKN capai 15 persen saat upacara HUT ke-79 RI PADA 17 Agustus 2024.

1 dari 10 halaman

Progres Pembangunan IKN Baru 15%, Stafsus Jokowi: Luasnya 4 Kali Jakarta

Progres Pembangunan IKN Baru 15%, Stafsus Jokowi: Luasnya 4 Kali Jakarta © Pemandangan dari udara ini menunjukkan Istana Kepresidenan Indonesia yang baru (tengah) di calon ibu kota Nusantara, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada 11 Juli 2024. Stringer/AFP 2024 maverick

2 dari 10 halaman

Dream - Staf Khusus Presiden, Grace Natalie, menjelaskan soal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru berjalan 15 persen saat peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.

Grace menyebut, progres 15 persen itu merupakan total keseluruhan pembangunan di IKN.

3 dari 10 halaman

© Pemandangan dari udara ini menunjukkan Istana Kepresidenan Indonesia yang baru (tengah) di calon ibu kota Nusantara, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada 11 Juli 2024. Stringer/AFP 2024 maverick

" IKN ini kan program jangka panjang, bisa 15 sampai 20 tahun (pembangunannya). Saat ini merupakan fase pertama (2022-2024). Jadi 15 persen itu dari keseluruhan," ucap Grace Natalie dikutip dari Liputan6.com, Rabu 17 Juli 2024.

4 dari 10 halaman

Ia mengatakan, pembangunan IKN memang membutuhkan waktu yang lama sebab luasnya empat kali dari Jakarta. Untuk fase pertama, pembangunan IKN fokus pada Istana Negara, gedung-gedung kementerian, serta infrastruktur penunjang seperti air dan listrik.


" IKN itu luasnya 4 kali Jakarta, ini proyek besar sekali," ujar dia.

5 dari 10 halaman

© Dream

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyebut bahwa pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur baru rampung 15 persen pada 17 Agustus 2024 nanti. Adapun upacara HUT ke-79 RI ini nantinya akan digelar di IKN dan Istana Merdeka Jakarta.

6 dari 10 halaman

"Jadi jangan membayangkan kita upacara 17 Agustus itu sudah jadi semuanya. Tidak seperti itu, banyak yang baru menurut saya. Paling nanti 17 Agustus itu paling dihitung semuanya secara keseluruhan mungkin ya 15 persen (rampung),"

kata Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa, 16 Juli 2024.

7 dari 10 halaman

© Pemandangan dari udara ini menunjukkan Istana Kepresidenan Indonesia yang baru (tengah) di calon ibu kota Nusantara, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada 11 Juli 2024. Stringer/AFP 2024 maverick

8 dari 10 halaman

Proyek Jangka Panjang

Dia menekankan, IKN merupakan proyek jangka panjang yang tidak bisa rampung hanya 2 sampai 3 tahun. Jokowi memprediksi pembangunan IKN setidaknya membutuhkan waktu hingga 20 tahun.

" Dan IKN itu kan bukan dibangun 2 tahun 3 tahun, ini sebuah mimpi besar jangka panjang, proyek jangka panjang. Mungkin 15-20 tahun (baru selesai)," ucap dia.

9 dari 10 halaman

© Pemandangan dari udara ini menunjukkan Istana Kepresidenan Indonesia yang baru (tengah) di calon ibu kota Nusantara, di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, pada 11 Juli 2024. Stringer/AFP 2024 maverick

Jokowi mengatakan, karena itu pemerintah membutuhkan dukungan investor untuk pembangunan IKN.

Sebab, APBN hanya mampu membiayai kawasan inti pusat pemerintahan (KIPP) IKN.

10 dari 10 halaman

"(IKN) Ini masih memerlukan investasi, masih memerlukan investor dari dalam maupun luar (negeri). Itu yang sedang kita kejar. Kalau pemerintah kan kewajiban dari gedung-gedung pemerintahan, Istana Presiden, Wakil Presiden dan oleh karena itu 100 persen da

ujarnya.

Beri Komentar