Ketiga Indeks Syariah Kompak Menguat Hari Ini. (Foto: Shutterstock)
Dream - Indeks syariah Bursa Efek Indonesia (BEI) berbalik menguat meski tanpa katalis cukup signifikan. Saham di sektor industri aneka menjadi motor penggerak bursa akibat munculnya aksi beli investor.
Perdagangan bursa hari ini, Kamis, 24 Januari 2019, relatif lebih banyak digerakkan oleh sentimen teknikal. Kepala Riset Koneksi Kapital Indonesia Alfred Nainggolan dalam analisanya menilai, performa indeks saham BEI memang relatif bergerak tebatas dibandingkan penguatan beberapa hari sebelumnya.
Alfred memperkirakan kondisi eksternal relatif kondusif dan tak ada katalis signifikan yang bisa memacu aksi beli besar-besaran pelaku pasar.
Pada penutupan perdagangan harian BEI, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) bergerak menanjak 0,793 poin (0,41%) ke level 192,558. Laju penguatan ISSI berlangsung sejak sesi pembukaan dimulai.
Dibuka menguat di level 192,054, ISSI terus melesat dan bertengger di level 192,873.
Indeks bluechip syariah, Jakarta Islamic Index (JII), yang kemarin menghadapi tekanan jual besar dari investor juga mulai kembali pulih. JII ditutup menguat 3,256 poin (0,45%) ke level 724,569.
Hal sama dicapai Indeks JII70 yang merangkak 1,537 poin (0,64%) ke level 241,645.
Secara keseluruhan, lantai bursa saham Indonesia hari ini memang kebanjiran dana investor khususnya pemodal asing. Tak kurang dari Rp11 triliun dana mengalir ke lantai bursa. Investor asing mencatat nilai beli bersih Rp310 miliar.
Aliran dana tersebut mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 15,485 poin (0,24%) ke level 6.466,655.
Sektor industri aneka menjadi motor penggerak perdagangan bursa hari ini usai meroket 2,42 persen. Diikuti industri dasar 0,66 persen, barang konsumsi 0,34 persen, dan perdagangan 0,32 persen.
Sebaliknya, indeks infrastruktur beringsut 0,89 persen, pertanian 0,44 persen, dan properti 0,08 persen.
Pencetak top gainer kali ini adalah ICBP yang harga sahamnya meningkat Rp375, ASII Rp250, AKRA Rp240, LPCK Rp230, dan LPPF Rp175.
Sedangkan yang menjadi top loser adalah MKPI yang harga sahamnya merosot Rp1.975, BRAM Rp775, TCID Rp750, LPIN Rp215, dan SHID Rp200.
Dari pasar uang, rupiah kembali terangkat. Pada pukul 16.05, nilai tukar dolar AS terhadap rupiah melemah 44 poin (0,31%) ke level Rp14.136 per dolar AS.(Sah)
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang