Sisi Gelap Layanan Pesawat yang Mengejutkan!

Reporter : Sandy Mahaputra
Selasa, 23 Februari 2016 08:46
Sisi Gelap Layanan Pesawat yang Mengejutkan!
Bagaimana kejamnya pelayanan oleh awak pesawat kepada para penumpangnya.

Dream - Seorang mantan karyawan industri penerbangan, Alison Hope, menulis sebuah artikel kontroversial yang mengungkapkan sisi gelap dunia penerbangan yang mungkin mantan rekannya tak ingin Anda mengetahuinya.

Menulis di Refinery 9, Alison Hope mengatakan penumpang seharusnya tidak memesan minuman teh atau kopi selama dalam penerbangan.

Sebab, air yang digunakan disimpan dalam tangki yang sulit untuk dibersihkan dan mungkin mengandung bakteri dalam jumlah besar.

Dia juga menyarankan penumpang untuk makan makanan yang terbungkus dengan benar dari sebuah perusahaan terkemuka, kecuali dua maskapai besar asal Timur Tengah dan Asia.

" Chef-chef di LSG Sky, salah satu kontraktor terbesar penyedia makanan untuk penerbangan, sering mendapat komplain karena pelanggaran kesehatan, dan makanannya tidak enak," tulis Hope.

Sebelum makan, Hope tak lupa berpesan agar penumpang membersihkan meja nampan mereka dengan tisu antibakteri karena kemungkinan nampan tersebut mengandung kotoran atau hal-hal buruk lainnya.

" Penumpang sering menggunakan nampan sebagai tempat menaruh popok atau barang kotor lainnya, dan sayangnya, nampan tersebut sering dibersihkan asal-asalan."

Meja nampan juga bisa kena muntah atau cairan tubuh lainnya dari penumpang. Dia juga menambahkan orang juga kadang meninggal di pertengahan penerbangan, sering karena serangan jantung.

" Ketika seseorang meninggal dalam penerbangan, pesawat akan sering mengalihkan ke kota terdekat. Tapi kadang-kadang, orang meninggal tanpa disadari sehingga tidak ada pemberitahuan sampai mereka tidak bangun dari tempat duduk mereka setelah mendarat."

Alison mengatakan selalu ada risiko bahwa ada kesalahan teknis yang mengganggu pesawat yang bisa menjadi sesuatu yang serius.

Dia mengatakan hampir setiap pesawat memiliki masalah dan sebagian besar masalah itu, jika tidak terlalu parah, akan dibiarkan sampai pesawat menjalani perawatan rutin saat mendarat.

(Sumber: Mirror.co.uk)

Beri Komentar