Tiket Pesawat Domestik Turun 50% Setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Selasa, 2 Juli 2019 07:12

Harga Tiket Pesawat Domestik Akan Turun Setiap Selasa, Kamis, Dan Sabtu. (Foto: Shutterstock)

Apa pertimbangannya?

Dream – Sekretaris Kemenko Perekonomian, Susiwijono mengatakan, pemerintah bersama stakeholder terkait telah menyepakati akan ada penurunan harga tiket pesawat berbiaya murah (low cost carrier/LCC) pada Selasa, Kamis dan Sabtu.

" Penurunan tiket yang murah tadi penerbangan LCC domestik pada setiap Selasa, Kamis, dan Sabtu," ujar Susiwijono saat jumpa pers di kantornya, Jakarta, Senin 1 Juli 2019.

Ia menjelaskan, pada hari tersebut, tarif tiket akan turun pada pukul 10.00-14.00 waktu masing-masing bandara (local time). Tarif tiket akan maksimal sebesar 50 persen dari tarif batas atas.

Penurunan dilakukan di hari dan jam tersebut dengan mempertimbangkan karena tidak padatnya jadwal penerbangan. " Itu low hours kira-kira slotnya di sana. Dan hari jumlah flight-nya tidak terlalu tinggi," kata dia.

Selain hari dan jadwal, pemerintah dan juga stakeholder tengah membahas mengenai jumlah kursi yang akan mendapat tiket murah di hari Selasa, Kamis, dan Sabtu.

Lebih lanjut, kata Susiwijono, pihaknya akan mengumumkan pada Kamis 4 Juli 2019 mengenai penerbangan mana saja yang menyediakan tarif murah pada.

" Kami akan hitung mana-mana flight yang spesifik kami akan umumkan Kamis, rute mana saja turunnya berapa persen," kata dia.

1 dari 5 halaman

Menyedihkan, Papan Jadwal di Agen Wisata Kosong karena Tiket Pesawat Mahal

Dream – Tak hanya para calon penumpang, para agen wisata pun juga mengeluhkan mahalnya tiket pesawat rute domestik di Indonesia. Sebab, sejak harga tiket melangit, jumlah penjualan pun menurun drastis.

" Saya lihat papan di dalam kantor (agen travel) itu enggak ada list (wisatawan). Pada kosong, cukup sedih," ujar Sekjen Asosiasi Travel Halal Indonesia (Athin), Cheriatna, di Jakarta, Rabu 26 Juni 2019.

Meski demikian, Cheriatna mengaku belum memiliki prosentase pasti penurunan jumlah wisatawan sebagai imbas naiknya harga tiket pesawat.

" Bayangkan, orang Medan, orang Aceh (mau ke Jakarta) harus ke ke Kuala Lumpur, Singapura dulu, baru ke Jakarta," ucap dia.

Menurutnya, kenaikan harga tiket berdampak pada beralih tujuan traveling para wisatawan Indonesia dari destinasi lokal ke luar negeri.

" Akhirnya semua orang pergi ke luar negeri," kata dia.

Destinasi favorit masyarakat Indonesia di luar negeri yakni Singapura. Selain jaraknya dekat, tiket pesawat ke Negeri Singa ini juga ramah di kantong. Lebih murah ketimbang dari Jakarta ke Bali.

2 dari 5 halaman

Pemerintah Respons Keresahan Masyarakat

Dream – Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) kembali mengambil kebijakan baru untuk mengatasi tingginya tarif pesawat. Setelah menurunkan tarif batas atas (TBA), pemerintah akan menurunkan tarif tiket untuk maskapai penerbangan bertarif rendah atau low cost carrier (LCC) khusus domestik.

Dikutip dari Merdeka.com, Kamis 20 Juni 2019, Menteri Koorinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution, mengatakan penurunan harga tiket LCC ini nantinya hanya berlaku untuk jadwal penerbangan tertentu.

Tak semua rute penerbangan LCC akan diberlakukan ketentuan penurunan tarif tiket pesawat.

“ Dari diskusi tadi, sebetulnya sudah semakin mendekati batas yang bisa dicapai karena di satu pihak pemerintah ingin merespons harapan-harapan masyarakat. Di sisi lain, pemerintah melihat keberlangsungan industri penerbangan, telah diambil kesimpulan dan merumuskan kebijakan penurunan harga tiket penerbangan dari LCC,” kata Darmin di Jakarta.

Dia mengatakan dampak kebijakan ini baru tidak bisa dilihat secara langsung setelah ditetapkan pemerintah hari ini. Sebab, pelaksanaan dari kebijakan ini baru akan dilaksanakan efektif seminggu kemudian setelah diumumkan oleh masing-masing maskapai.

3 dari 5 halaman

Langkah Pemerintah

Darmin mengatakan ada beberapa langkah yang sedang difinalisasi pemerintah untuk membantu efisiensi biaya industri penerbangan.

Salah satunya adalah menekan beberapa komponen yang bisa meningkatkan tarif penerbangan melambung.

Contoh komponen itu adalah harga bahan bakar avtur.

" Untuk menjaga keberlangsungan industri yang saya singgung semua pihak komitmen untuk sama sama turunkan biaya, tidak satu pihak saja," kata dia.

4 dari 5 halaman

Layanan Aplikasi Tawarkan Pilihan Sesuai Rute dan Tanggal

Dream - Kementerian Perhubungan meminta maskapai pesawat terbang menegur aplikasi perjalanan yang menawarkan harga yang tak masuk akal.

“ Karena yang muncul di layar aplikasi konsumen, harga tiket jadi tidak masuk akal. Kalau maskapai tidak diingatkan untuk menegur mitra mereka, ini akan merugikan reputasi maskapai sendiri, sekaligus membuat calon penumpang menjerit,” kata Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub Polana B. Pramesti di laman resmi Sekretariat Kabinet, Jumat, 31 Mei 2019.

Polana mengatakan, harga tiket pesawat di musim liburan dan Lebaran 2019 misalnya, kerap membuat publik bingung. Kondisi ini dikhawatirkan menurunkan kepercayaan terhadap pelayanan dalam industri penerbangan.

Tiket yang dijual di aplikasi bukanlah tiket penerbangan langsung sesuai tujuan. Untuk rute Bandung tujuan Medan misalnya, tiket yang ditawarkan melalui transit Denpasar dan Jakarta, baru terbang ke Medan, sehingga harganya pun melambung.

Harga termurah penerbangan ini mencapai Rp13.400.700 dan termahal Rp21.920.800.

Sementara untuk Jakarta-Makassar penerbangan yang ditawarkan harus transit melalui Jayapura, baru terbang lagi ke barat dari Jayapura ke Makassar, dan harga jualnya mencapai Rp24.576.400.

5 dari 5 halaman

Pilihan Sesuai Rute

Polana melanjutkan, layanan aplikasi penjualan tiket menawarkan pilihan sesuai dengan rute dan tanggal yang sudah dipilih oleh konsumen atau calon penumpang.

Tetapi, pada musim-musim ramai seperti liburan Lebaran, penerbangan langsung untuk tanggal-tanggal favorit biasanya sudah tidak tersedia.

Konsumen yang hendak terbang ke tujuan langsung biasanya akan disodori pilihan penerbangan dengan sistem transit.