Kerusakan Akhlak Anak Ada Andil Orangtua

Reporter : Dwi Ratih
Selasa, 27 Juni 2023 06:00

Foto: Ilustrasi/Shutterstock

Ayah Bunda harus berusaha semaksimal mungkin membentuk akhlak anak sesuai dengan tuntunan Islam.

Dream - Anak merupakan amanat besar dari Allah SWT. Di akhirat kelak, orangtua akan diminta ptanggungjawaban, apakah menjaga amanat dengan baik atau tidak.

Oleh karena itu, Ayah Bunda harus berusaha semaksimal mungkin membentuk akhlak anak sesuai dengan tuntunan Islam, seperti yang dituliskan dalam Surah At-Tahrim ayat 6:

قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا

Artinya : ……Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka.…… [at-Tahrîm/66:6]

Maksudnya, “ ajarilah keluargamu dengan melakukan ketaatan kepada Allâh yang dengannya akan menjaga diri mereka dari neraka.

Contohkan dan ajarkan semaksimal mungkin, akhlak yang baik pada buah hati. Mulai dari kebiasaan sehari-hari. Menyebut namanya dengan baik, memeluk, menghormatinya dan hal lain yang sangat penting bagi akhlaknya.

Pasalnya, jika terjadi kerusakan akhlak pada anak sebenarnya ada kelalaian orangtua dalam mendidik.

Bila hal itu terjadi orangtua harus introspeksi diri saat anak melakukan kesalahan atau kenakalan. Bisa jadi anak menjadi nakal karena mendapat nafkah yang didapat dengan cara tidak halal, kurangnya mendekatkan diri kepada Allah SWT, hubungan suami istri yang kurang baik, dan masih banyak lagi.

1 dari 3 halaman

Janganlah orangtua menyalahkan orang lain baik guru di sekolah atau yang dianggap merusak dan mempengaruhi anaknya. Segeralah intropeksi diri.

Ibnu Qayyim Al-Jauziyyah menjelaskan,

ﺍﻛﺜﺮ ﺍﻷﻭﻻﺩ ﺇﻧﻤﺎ ﺟﺎﺀ ﻓﺴﺎﺩﻫﻢ ﻣﻦ ﻗﺒﻞ ﺍﻵﺑﺎﺀ, ﻭﺇﻫﻤﺎﻟﻬﻢ, ﻭ ﺗﺮﻙ ﺗﻌﻠﻴﻤﻬﻢ ﻓﺮﺍﺋﺾ ﺍﻟﺪﻳﻦ ﻭﺳﻨﻨﻪ, ﻓﻀﺎﻋﻮﻫﻢ ﺻﻐﺎﺭﺍ

“ Kebanyakan kerusakan anak disebabkan karena orangtua mereka, mereka menelantarkannya dan tidak mengajarkan anak ilmu dasar-dasar wajib agama dan sunnah-sunnahnya. Mereka menyia-nyiakan anak-anak di masa kecil mereka."

Orangtua yang tak mau berusaha belajar pengasuhan dan malas mendidik anak mereka, serta tidak mengawasi dengan siapa anak-anak bergaul, tak dipungkiri akan sangat berdampak pada akhlak dan perilaku anak.

Anak-anak lahir dengan kepolosan dan di atas fitrah. Tidak ada yang lahir kemudian langsung nakal atau rusak akhlaknya. Demi menjaga akhlak anak ada dua hal yang harus diperhatikan Ayah Bunda.

2 dari 3 halaman

1. Tuntunan Islam

Orangtua harus mengajarkan dasar-dasar ilmu agama, adab islam dan akhlak mulia. Jika tidak ada dasar agama, anak bisa jadi sukses dunia tetapi tidak memperhatikan bakti kepada kedua orangtua dan mempunyai adab yang buruk.

Sebagaimana perkataan:

ﻳﺎﺃﺑﺖ, ﺇﻧﻚ ﻋﻘﻘﺘﻨﻲ ﺻﻐﻴﺮﺍ ﻓﻌﻘﻘﺘﻚ ﻛﺒﻴﺮﺍ, ﻭﺃﺿﻌﺘﻨﻲ ﻭﻟﺪﺍ ﻓﺄﺿﻌﺘﻚ ﺷﻴﺨﺎ

“ Wahai ayahku, sungguh engkau mendurhakaiku di waktu kecil maka aku pun mendurhakaimu dikala aku besar. Engkau menelantarkanku di waktu kecil maka aku terlantarkan engkau di kala tua nanti.”

Sedangkan anak yang baik agamanya ia akan berusaha berbakti kepada orang tua mereka.

3 dari 3 halaman

2. Perhatikan Pergaulan Anak

Orangtua harus memperhatikan baik-baik, dengan siapa anak-anak bergaul dan lingkungannya. Sebagian orang tua kaget, anak mereka baik di rumah tetapi menjadi rusak di luar rumah.

Ilustrasi

Bisa jadi karena orangtua tidak melarang atau mengarahkan ketika anak-anak mereka ketika berada di lingkungan yang buruk atau teman-teman yang buruk. Anak-anak dan manusia secara umum sangat cepat terpengaruh teman dan lingkungan mereka.

“ Seseorang akan sesuai dengan kebiasaan atau sifat sahabatnya. Oleh karena itu, perhatikanlah siapa yang akan menjadi sahabat kalian." (HR Abu Dawud no. 4833, dihasankan oleh syaikh Al-Albani)

_{Tulisan ini merupakan kolaborasi Dream.co.id dengan Komunitas Ibu Punya Mimpi (IPM). Untuk tulisan di atas adalah karya Julia Farah Diba.}

_{Kirimkan info kegiatan komunitas kamu ke komunitas.dream@kly.id,}_{dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:}

_{1. Lampirkan portofolio/ceritakan tentang komunitas kamu}
_{2. Sertakan link blog/akun media sosial}
_{3. Berikan alasan komunitas kamu ingin berkolaborasi dengan Dream.co.id}