Ilustrasi (Foto: Kemanaajaboleeh.com)
Dream - Autisme pada anak kerap membuat anak tersebut dikucilkan lantaran ia terperangkap dalam dunianya sendiri.
Namun, menurut Liza Marielly Djaprie, Psikolog Klinis dan Hipnoterapis, ada cara asyik yang dapat membantu terapi anak autis.
" Anak autis itu kan permasalahannya they are living in their own world. Justru dengan diajarkan bermain LEGO jadi bagus," ujar Liza di Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Jumat 11 Agustus 2017.
Liza menceritakan jika permainan LEGO dapat membantu anak autis untuk fokus dan berinteraksi dengan orang lain sehingga ia tak lagi terperangkap dalam dunianya.
" Tentunya harus dilakukan secara bertahap, persistensi diajarkannya. Bisa mulai diperkenalkan dulu dengan bentuk LEGO yang besar baru ke yang kecil," imbuh Liza.
Dengan mengajak anak autis bermain LEGO, anak tersebut perlahan dapat belajar berinteraksi dengan orang lain, mengembangkan imajinasi, dan dapat duduk diam fokus membangun LEGO.
" Tentunya harus dibarengi dengan aktivitas lain seperti menggambar. Karena kalau dilakukan terus menerus itu-itu saja, nanti justru mencapai titik jenuh," jelas Liza.
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
