Haji Di Padang Arafah (Shutterstock.com)
Dream - Jemaah haji Indonesia yang dterbangkan ke Tanah Air mencapai 92.883 orang. Mereka berasal dari 229 kelompok terbang. Dari angka tersebut, 90.424 jemaah yang berasal dari 223 kloter, telah mendarat di Tanah Air.
Jemaah haji yang kembali ke Indonesia melalui dua bandara, King Abdulaziz di Jeddah dan Prince Mohammed bin Abdulaziz di Madinah. Saat ini, jemaah yang telah dipulangkan berasal dari gelombang pertama dan gelombang ke dua yang sebagian besar berada di Madinah.
Sedangkan, jumlah jemaah haji yang meninggal dunia hingga Jumat 30 Agustus 2019 tercatat 378 orang. Sebagian besar wafat karena sakit.
Kepala Seksi (Kasie) Kedatangan dan Keberangkatan Daerah Kerja (Daker) Bandara Jeddah-Madinah, PPIH 2019, Cecep Nursyamsi, mengimbau jemaah haji untuk menaati ketentuan terkait barang bawaan. Mereka tidak boleh memasukkan benda-benda tajam dan air zam-zam ke dalam koper bagasi maupun tas kabin.
" Jemaah haji hanya diperbolehkan membawa koper bagasi maksimal 32 kg dan tas tentengan 7 kg," ujar Cecep.
Dalam rapat persiapan pemulangan jamaah haji gelombang II, kata dia, pihak Daker Bandara telah mengusulkan kepada maskapai penerbangan agar kursi roda tidak harus dibungkus (wrapping).
Selain membutuhkan waktu, pembungkusan kursi roda juga memerlukan biaya yang tidak sedikit, yakni 25 riyal. Biaya ini dibebakan kepada jamaah haji. " Pihak penerbangan berjanji akan mengusahakan (agar kursi roda tidak di-wrapping)," jelas dia.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah