Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Pandemi Covid-19 masih kita rasakan hingga saat ini. Walaupun pemerintah mengimbau seluruh masyarakat untuk beraktivitas dari rumah, namun masih ada sebagian orang yang harus berkegiatan di luar.
Buat Sahabat Dream yang tetap harus menjalani aktivitas di luar rumah, ada lima barang penting yang wajib ada di tas.
Berikut deretannya:
Masker
Masker jadi barang wajib yang harus selalu dikenakan saat berada di luar rumah. Masker yang memiliki fungsi untuk meminimalisir tersebarnya virus Covid-19, harus diganti secara berkala.
Peralatan makan dan minum pribadi
Jika Sahabat Dream harus beraktivitas dalam waktu panjang, kalian harus membawa peralatan makan sendiri. Hal ini dikarenakan untuk mencegah penyebaran virus dari peralatan makan yang kita gunakan.
Tisu
Sahabat Dream dapat menggunakan tisu ketika ingin menyentuh permukaan kotor atau sering disentuh orang lain, seperti gagang pintu atau tombol lift.
Selain membawa tisu kering, tisu basah juga harus selalu ada di tas kalian ketika menjalani aktivitas sehari-hari.
Salah satu tisu basah yang efektif membunuh kuman dan bakteri adalah Saniter Personal Wipes yang mengandung zat aktif benzalkonium chloride 0,05%, didecyldiamonium chloride 0.43%, emollient, solubilizing, dan chelating agent.
Pastikan tisu disimpan di tempat yang bersih sehingga tidak terkontaminasi oleh bakteri yang dapat menempel di permukaan tisu.
Barang ini berguna untuk membunuh kuman saat tidak ada air dan sabun. Untuk memilih hand sanitizer yang efektif membunuh kuman kalian harus memastikan produk tersebut memiliki kandungan alkohol minimal 60%.
Salah satu hand sanitizer yang memiliki efektivitas tinggi dalam membasmi bakteri dan virus adalah Saniter karena mengandung alkohol 70% dan Phenoxyethanol 0.2%.
Hand sanitizer Saniter juga mengandung moisturizer sehingga kelembaban kulit tetap terjaga.
Produk disinfektan
Penting untuk Sahabat Dream memastikan barang yang kalian sentuh sudah terbebas dari kuman, makanya membawa produk disinfektan kemana-mana menjadi hal yang wajib saat ini.
Saniter menghadirkan air & surface sanitizer aerosol, disinfektan aerosol serbaguna pertama di Indonesia untuk udara dan permukaan, yang berguna untuk membunuh kuman dan virus pada udara dan permukaan.
Spray disinfectant ini juga praktis dan mudah digunakan sehingga bisa menjadi pilihan produk disinfektan yang dibawa saat bepergian.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Jumlah pasien positif COVID-19 kian terus meningkat di beberapa titik lokasi di Indonesia. Upaya penelusuran semakin digalakkan pemerintah setiap kali menemukan kasus baru di suatu lokasi.
Kesadaran masyarakat untuk memeriksa kondisi kesehatan juga turut membantu mempercepat deteksi penyakit Covid-19. Sebagian lagi harus ditelusuri tim terkait melalui proses contact tracing.
Dikutip dari penjelasan Organisasi Kesehatan Dunia/WHO, contact tracing adalah seseorang yang terpapar dari orang lain yang terinfeksi virus penyebab COVID-19. Dari dua hari sebelum hingga 14 hari setelah orang tersebut mulai menunjukkan gejala.
Kontak ini harus dilanjutkan dengan pelacakan, melalui sejumlah wawancara dan pencatatan.
Apa saja yang dilakukan petugas untuk contact tracing ini? Berikut jawaban lengkapnya.
© © Dream.co.id/Dwi Ratih
Jadi, setiap kontak dihubungi melalui telepon atau secara langsung untuk menentukan apakah mereka memenuhi definisi kontak dan kemudian dipantau.
Setiap orang yang dikonfirmasi sebagai kontak harus diberi informasi tentang tujuan pelacakan kontak, prosesnya (termasuk perlindungan atas data pribadi mereka), dan siapa yang harus dihubungi terkait setiap kekhawatiran atau pertanyaan.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Jumlah kasus Covid-19 kembali naik siginifikan pada dua pekan belakangan. Masyarakat diminta untuk tetap disiplin melakukan protokol kesehatan, terutama pada mereka yang masih harus bekerja di perkantoran.
Aktivitas di perkantoran memang sudah diperbolehkan tapi ada aturan yang harus dijalani demi mengurangi risiko penularan Covid-19 di perkantoran. Pasalnya, ada cukup banyak kasus klaster covid-19 di perkantoran.
Antara lain pembatasan kapasitas jumlah karyawan sampai membuat aturan pembatasan usia karyawan yang diperbolehkan bekerja di kantor.
" Soal kesehatan kerja ini memang tidak main-main, mulai dari pengecekan suhu, pengaturan kapasitas dan posisi di dalam lift, pengaturan denah ruang kerja antar karyawan yang dibuat berjarak. Bahkan beberapa perusahaan meminta karyawan diatas 50 tahun untuk bekerja dari rumah. Hal ini penting dilakukan, mengingat kelompok tersebut terhitung berisiko tinggi jika tertular”, ujar dr. Reisa Broto Asmoro, Juru Bicara COVID-19, pada Jumat kemarin, 4 Desember 2020, dikutip dari covid19.go.id.
Dokter Reisa juga tetap mengingatkan agar jangan lupa untuk selalu tertib menggunakan masker. Termasuk ketika melakukan rapat dan berdiskusi untuk keperluan pekerjaan.
“ Sekalipun kita sangat mengenal rekan kerja yang kita temui setiap hari, itu tidak menjamin kita mengenal kondisi kesehatan mereka. Pada saat rapat atau sekedar ngobrol-ngobrol bersama dengan teman kantor, masker harus selalu digunakan," ungkapnya.
Penerapan kesehatan di lingkungan kerja memang sangat penting. Bahkan, banyak perusahaan yang juga memfasilitasi karyawannya untuk rutin melakukan deteksi awal, seperti rapid test sampai dengan PCR test secara berkala.
Upaya-upaya ini tentunya akan lebih sempurna lagi dengan dibarengi usaha kita semua dengan menerapkan protokol kedatangan yang ketat sebelum bertemu dengan anggota keluarga tercinta di rumah.
“ Kita harus tetap produktif, namun tetap jaga diri dan orang lain dengan disiplin protokol kesehatan. Semua ini bisa sukses dengan dukungan kita bersama. Salam sehat. Mari selalu semangat untuk menjaga kesehatan kita, menjaga lingkungan sekitar, dan semakin peduli mengatasi pandemi ini bersama-sama”, tutup dr. Reisa.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Advertisement
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Bikin Ngakak, Solusi Tora Sudiro yang Sering Dipunggungi Oleh Sang Istri Saat Tidur
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama