Siapa nih yang sering merasakan nyeri saat menstruasi? Kondisi ini sebenarnya normal terjadi karena dinding rahim mengalami kontraksi saat proses pelepasan sel telur berlangsung. Namun, ada beberapa kondisi di mana nyeri terasa berlebihan yang akhirnya mengganggu aktivitas sehari-hari.
Jangan sampai nyeri haid membuatmu jadi nggak produktif, Sahabat Fimela! Meredakan nyeri haid ternyata bisa dilakukan dengan cara alami, lho. Misalnya saja 5 jenis teh herbal ini yang bisa jadi pertolongan pertama saat nyeri haid datang.
Dilansir dari sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam situs National Institute of Health, ditemukan fakta bahwa jahe ternyata memiliki efektivitas yang setara dengan obat anti-inflamasi non steroid seperti ibuprofen dan asam mafenamat.
Bahan herbal yang satu ini mengandung zat anti-inflamasi seperti gingerol, shogaol, paradol dan zingerone yang juga dapat membantu meredakan nyeri saat haid. Selain itu, jahe juga bisa membantu meminimalisir gejala PMS lainnya seperti sakit kepala dan rasa lelah pada tubuh.
Tahu nggak sih kalau kayu manis ternyata juga dikenal mengandung zat anti-inflamasi alami yang bisa mmebantu meredakan nyeri saat haid, perdarahan, hingga mual dan muntah? Ya, kemampuan tersebut yang membuat kayu manis sering diandalkan sebagai bahan alami untuk meredakan gejala PMS termasuk nyeri haid.
Cara membuat teh kayu manis juga mudah banget. Seduh secangkir teh yang dicampur dengan 1 sendok teh bubuk kayu manis. Aduk hingga rata dan minum saat nyeri haid mulai terasa. Efek hangatnya juga bisa memberikan sensasi menenangkan pada tubuh dan pikiran.
Salah satunya adalah kunyit asam yang sering direkomendasikan untuk perempuan saat sedang haid.
Selain kunyit asam, teh kunyit juga menjadi rekomendasi minuman yang bisa jadi alternatif untuk meredakan nyeri haid. Hal ini karena kandungan zat anti-inflamasi di dalamnya yang dapat mengatur produksi hormon protaglandin yang mengirim sinyal sakit ke otak. Nggak hanya itu, kunyit juga mengandung sejenis protein yang bisa meringankan gejala migrain, arthritis, dan sakit pinggang.
Peppermint sudah dikenal dengan manfaatnya untuk merelaksasi otot yang kaku dan tegang, serta memiliki sensasi dingin yang sangat baik ketika sedang mengalami nyeri haid. Dari penelitian yang sudah dilakukan, peppermint membantu meredakan nyeri karena memiliki kandungan menthol di dalamnya.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2016 dan dipublikasikan dalam situs National Library of Medicine juga menemukan bahwa kandungan mint ini bekerja sama efektifnya dengan asam mafenamat dalam meredakan nyeri haid yang terjadi. Inilah yang membuat kombinasi secangkir teh hangat dengan daun peppermint bisa jadi minuman ideal yang dikonsumsi saat nyeri haid menyerang.
Satu lagi nih teh herbal yang juga dikenal kaya manfaat untuk kesehatan, yaitu teh chamomile. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam National Library of Medicine, bunga chamomile memiliki kandungan analgesik atau pereda nyeri, antispasmodik atau menghentikan kontraksi otot, anti-inflamasi, serta relaksasi yang dapat mengurangi kecemasan. Beragam manfaat ini yang membuat chamomile cocok dikonsumsi rutin untuk meredakan nyeri haid dan gejala PMS lainnya.
Nggak cuma itu, teh chamomile juga dapat membantu regulasi dopamin dan serotonin di dalam tubuh yang berpengaruh pada mood. Jadi, nggak hanya memberikan efek meredakan nyeri haid, tapi juga membantu mengatasi mood swing dan bikin kamu jadi lebih rileks.
Itu tadi beberapa jenis teh herbal yang bisa membantu meredakan nyeri haid secara alami. Namun, jika nyeri haid masih terus muncul secara berlebihan yang mengganggu aktivitas sehari-hari, saatnya mencoba minum obat pereda nyeri haid yang bekerja dengan cara menekan produksi hormon prostaglandin yang mengirim sinyal rasa sakit ke otak.
Jika nyeri haid masih terus berlangsung secara abnormal, jangan lupa segera konsultasikan masalah tersebut ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat ya!