Tiktoker Curhat Tertular Virus Herpes Setelah Coba Tester Lipstik, Ketahui Bahayanya

Reporter : Editor Dream.co.id
Kamis, 18 Juli 2024 18:12
Tiktoker Curhat Tertular Virus Herpes Setelah Coba Tester Lipstik, Ketahui Bahayanya
Virus ini menular dengan cepat melalui cairan mulut atau kontak langsung dengan penderita herpes.

1 dari 10 halaman

Tiktoker Curhat Tertular Virus Herpes Setelah Coba Tester Lipstik, Ketahui Bahayanya

Tiktoker Curhat Tertular Virus Herpes Setelah Coba Tester Lipstik, Ketahui Bahayanya © Dream

2 dari 10 halaman

© Dream

Dream - Berbagi alat kosmetik, khususnya lipstik menjadi hal yang sering terjadi di kalangan wanita. Terutama jika ingin mencoba warna lipstik di toko, terkadang beberapa wanita tidak ragu langsung menggunakannya ke bibir mereka. 

3 dari 10 halaman

© Dream

Kebiasaan ini sebaiknya dihindari karena bisa meningkatkan risiko penyebaran virus herpes. Baru-baru ini, seorang wanita membagikan kisahnya yang tertular herpes karena mencoba lipstik dari toko kosmetik.

4 dari 10 halaman

"Emang benar yang saya dapat itu memang dapat dari lipstick dari drugstore try. Jadi harus hati-hati pakai tester di drugstore benda dekat situ atau makeup, karena berisiko dapat infeksi kayak saya ini," 

" /> © Dream

kata wanita pemilik akun TikTOk @kakaktehaa seorang perempuan Malaysia.

5 dari 10 halaman

Herpes Simplex-1 (HSV-1)

Rupanya ia terkena Herpes Simplex 1 setelah mencoba tester lipstik. Dikutip dari Halodoc, herpes tidak hanya terjadi pada alat kelamin tetapi juga bisa muncul di bagian tubuh lain seperti wajah, terutama di area mulut.

Biasanya, herpes di area mulut disebabkan oleh virus herpes simplex-1 (HSV-1). Virus ini menular dengan cepat melalui cairan mulut atau kontak langsung dengan penderita herpes.

6 dari 10 halaman

Berbagi Lipstick

Berbagi lipstik adalah tindakan yang berisiko tinggi karena lipstik dapat menjadi media penyebaran virus herpes simplex-1. Virus ini menyebar dan menular melalui cairan mulut.

Jika pengguna lipstik sebelumnya memiliki herpes oral, virus tersebut bisa bertahan di lapisan atas lipstik selama beberapa minggu dan menular ke orang sehat yang menggunakannya.

7 dari 10 halaman

© Dream

8 dari 10 halaman

Bahaya lainnya adalah beberapa penderita herpes oral memiliki virus dalam kondisi tidak aktif, sehingga tidak menunjukkan gejala.

Ini membuat orang lain tidak menyadari bahwa mereka menggunakan lipstik bersama penderita herpes oral.

Meskipun tanpa gejala, penderita tetap dapat menularkan virus herpes simplex-1 melalui kontak dengan orang lain.

9 dari 10 halaman

Juga Bisa dari Berbagi Gelas

Selain berbagi lipstik, herpes oral juga bisa ditularkan melalui barang pribadi lainnya, seperti gelas atau sikat gigi.

Jika Sahabat Dream mengidap herpes oral, sebaiknya hindari mencium bibir maupun pipi orang terdekat, anak-anak, apalagi bayi untuk mencegah penularan.

10 dari 10 halaman

Lepuhan di Mulut

Jika virus ini aktif kembali, beberapa gejala yang mungkin dialami termasuk lepuhan atau blister di sekitar mulut, demam, nyeri otot, lemas, sensasi panas atau terbakar, dan gatal.

Lepuhan ini biasanya pecah dan menyebabkan luka yang dapat mengering dalam beberapa hari, disertai dengan rasa nyeri.

Sumber: Halodoc.com.

Beri Komentar