Mitsubishi Mirage Bakal Dipermak Habis, Ini Prediksi Wajah Barunya

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Rabu, 20 Februari 2019 17:30
Mitsubishi Mirage Bakal Dipermak Habis, Ini Prediksi Wajah Barunya
Mobil all new Mirage ini akan diperkenalkan di Bangkok, Thailand.

Dream – Penampilan  Mitusbishi Mirage sejak kemunculannya pada 2012 realatif tak mendapatkan perubahan total. Mobil hatchback dan sedan G4 ini hanya mendapatkan sedikit polesan dan beberapa fitur tambahan.

Enam tahun mengaspal di jalanan kabar terbaru menyebutkan jika Mitsubishi akan mengubah total tampilan Morage akhir tahun ini.

Kabar itu mengemuka setelah Headlight Magazine melaporkan Mitsubishi akan membuat All New Mirage 2020. Mengutip Auto Industriya, Rabu 20 Februari 2019, Mobil ini akan dipajang dalam debut globalnya di Bangkok Motor Expo yang digelar November 2019 mendatang.

Mirage digadang-gadang akan menggunakan platform Renault Clio dan Nissan Micra. Kabar ini juga telah dikonfirmasi oleh Chief Operating Officer Mitsubishi Motors, Trevor Mann.

Kehadiran Mirage di Bangkok Motor Show ini menunjukkan mobil ini akan dirakit di Thailand. Belum diketahui apakah Mirage 2020 ini juga akan dirakit di Filipina atau tidak.

Yang jelas, Mann menyebut Mitsubishi memerlukan sedan kecil untuk bersaing. Dikatakan pula Mirage G4 juga akan memiliki wajah baru pada 2020 atau 2021.

Mirage 2020 diprediksi akan mengusung desain “ kekinian” Mitsubishi, yaitu dynamic shield. Ada grill yang tegas dan headlight dengan posisi lampu depan yang lebih tinggi.

Bodi mobil ini diperkirakan akan lebih besar daripada Clio dan Micra. Sekadar informasi, mobil Mirage berada di mobil segmen city car, sedangkan Clio dan Micra di subcompact.  

1 dari 2 halaman

Mitsubishi Recall Ribuan Mobil di Indonesia, Ini Daftarnya

Dream – PT Mitsubishi Motor Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengumumkan kampanye perbaikan (field fix campaign) untuk Mitsubishi Pajero Sport Exceed, Delica dan Lancer Sei di Indonesia. Produsen otomotif ini menyasar mobil-mobil keluaran 2006—2012.

Total ada 1.278 mobil yang di-recall oleh Mitsubishi.

Dikutip dari laman Mitsubishi, Jumat 1 Februari 2019, produsen otomotif ini menyebut recall airbag inflator merupakan wujud kepatuhan terhadap ketentuan yang diatur didalam Peraturan Perundang-undangan yang berlaku khususnya Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 33 Tahun 2018 Tentang Pengujian Tipe Kendaraan Bermotor.

“ Program kampanye perbaikan ini merupakan bentuk komitmen dan tanggung jawab Mitsubishi Motors Corporation dalam menjaga kualitas kendaraan secara berkesinambungan serta memberikan jaminan layanan purna jual berkualitas untuk terus memastikan keamanan dan kenyamanan berkendara bagi para pengguna kendaraan Mitsubishi di Indonesia,” kata Director of Sales and Marketing Division MMKSI, Irwan Kuncoro.

Irwan mengatakan kemungkinan Body Inflator Airbag (komponen mekanis pengembang kantung udara) dapat pecah. Kondisi kantong udara ini bisa menyebabkan terpentalnya material komponen tersebut yang berpotensi melukai pengemudi dan penumpang depan ketika airbag mengembang saat terjadinya tabrakan frontal.

Bahan kimia pengembang airbag, amonium nitrat, menjadi penyebab airbag ini berpotensi pecah. Zat kimia ini bisa berubah dalam akumulasi jangka waktu yang lama, sehingga rusak karena terpengaruh perbedaan temperatur dan kelembaban. Komponen Body Inflator Airbag yang baru sebagai pengganti dalam kampanye perbaikan ini telah dikembangkan tanpa penggunaan bahan kimia tersebut.

Berikut ini adalah rincian mobil yang di-recall oleh Mitsubishi.

1. Pajero Super Exceed (2008-2013)

  • Pergantian komponen: passenger airbag, driver airbag
  • Jumlah kendaraan: 62 unit

2. Delica (2014-2016)

  • Pergantian komponen: passenger airbag
  • Jumlah kendaraan: 996 unit

3. Lancer SEi (2006-2012)

  • Pergantian komponen: passenger airbag
  • Jumlah kendaraan: 220 unit

“ Konsumen tidak perlu khawatir dalam keseluruhan proses kepemilikan kendaraan penumpang Mitsubishi,” kata dia.

Meskipun kendaraan sudah tak didistribusikan lagi oleh MMKSI, Irwan menegaskan tetap berkomitmen dan bertanggung jawab terhadap mobil-mobil yang sudah tak dijual lagi.

“ Hal ini terbukti dari kendaraan yang dimaksud sudah tidak lagi didistribusikan secara resmi oleh MMKSI namun komitmen dan tanggung jawab merek terhadap konsumen tetap dilakukan melalui berbagai aktivitas seperti kampanye perbaikan ini," ungkap Irwan.

2 dari 2 halaman

Mulai Kapan?

Irwan mengatakan MMKSI, melalui diler kendaraan penumpang dan niaga ringan, akan mengirimkan surat undangan kepada konsumen yang produknya di-recall. Produsen otomotif ini tak mengenakan biaya apa pun terhadap kampanye ini.

Kampanye ini dimulai tanggal 1 Februari 2019 di seluruh diler resmi kendaraan penumpang dan niaga ringan Mitsubishi di Indonesia.

Konsumen bisa menghubungi diler resmi kendaraan penumpang dan niaga ringan Mitsubishi terdekat untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai kampanye perbaikan ini. Melalui diler resmi, konsumen juga bisa melakukan service booking untuk kemudahan dalam pengaturan waktu perbaikan mulai tanggal 1 Februari 2019.

“ Kami mengundang para konsumen setia kendaraan penumpang Mitsubishi dengan model dan tahun kendaraan yang dimaksud untuk dapat melakukan pemeriksaan kendaraannya di diler resmi kami dengan prosedur yang mudah dan kompensasi penggantian part terkait tanpa biaya”, kata dia.

Perbaikan komponen memerlukan waktu 3 jam untuk Pajero Super Exceed dan 2 jam untuk Delica dan Lancer Sei.

Konsumen dapat mengetahui informasi lokasi dan kontak diler resmi kendaraan penumpang dan niaga ringan Mitsubishi melalui website www.mitsubishi-motors.co.id/cari-dealer.

Beri Komentar