Mendukung Pariwisata Labuan Bajo Lewat Puteri Indonesia 2020

Reporter : Dwi Ratih
Kamis, 27 Februari 2020 10:36

Puteri Indonesia/Dream.co.id

Pada perhelatan ke-24 kali ini, ajang Puteri Indonesia mengangkat tema kekayaan budaya dan keindahan alam Nusa Tenggara Timur (NTT).

Dream - Ajang tahunan Puteri Indonesia kembali hadir. Pada perhelatan ke-24 kali ini, ajang ini mengangkat tema kekayaan budaya dan keindahan alam Nusa Tenggara Timur (NTT).

Penasihat utama Yayasan Puteri Indonesia, Putri Kus Wisnu Wardani, berharap ajang tahunan ini mampu menumbuhkan kecintaan kalangan remaja puteri Indonesia terhadap potensi kekayaan budaya dan keindahan alam Tanah Air.

" Khususnya di bidang pariwisata untuk memperkuat kebhinekaan bangsa bagi generasi muda," ujar Putri Kus Wisnu Wardani, dalam konferensi pers pemilihan Puteri Indonesia, Jakarta, Rabu 26 Febuari 2020.

Ajang ini juga didukung oleh Mustika Ratu, perusahaan kosmetik yang berbasis budaya lokal. Produsen kosmetik ini mendukung prestasi perempuan Indonesia untuk mengharumkan nama bangsa di kontes Internasional.

" Kami ingin mendorong para remaja Puteri Indonesia untuk mengembangkan potensi mereka melalui kreativitas dan potensi yang beragam," tambah Putri Kus Wisnu Wardani.

1 dari 4 halaman

Siap menyaksikan?

Melalui ajang pemilihan ini, yayasan Puteri Indonesia siap mendukung memajukan pariwisata NTT khususnya Labuan Bajo yang menjadi salah satu dari 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas Indonesia untuk wisatawan mancanegara maupun lokal.

Puteri Indonesia

39 Finalis Puteri Indonesia 2020 yang mewakili 34 provinsi saat ini telah berada di Jakarta. Sejak 26 Februari 2020 mereka mulai masa karantina di Grand Sahid Jaya hingga puncak pemilihan pada 6 Maret 2020 di Plenary Hall, Jakarta Convention Center (JCC).

Semua finalis Puteri Indonesia yang memiliki beragam latar belakang profesi seperti, dokter, mahasiswi, pilot, karyawati, dan pengusaha ini nantinya akan berkompetisi untuk memperebutkan tiga Mahkota Borobudur persembahan Hartono Wira Tanik (HWT).

Laporan: Shania Suha Marwan

2 dari 4 halaman

Salah Perawatan Kulit Ketiak yang Bikin Menghitam

Dream - Semua wanita ingin memiliki ketiak yang cerah dan bersih. Banyak produk serta perawatan yang menjanjikan hal tersebut.

Membersihkan ketiak dengan sabun mandi saja tidak cukup untuk membuatnya tetap cerah. Kamu perlu menghilangkan sel kulit mati seminggu sekali.

Penggunaan deodoran, toner, sampai alat cukur pada kulit ketiak ternyata tidak bisa sembarangan. Tapi untuk mendapatkan ketiak cerah dan bersih tidak semudah yang dibayangkan.

Dilansir dari Female Network, berikut kesalahan yang sering dilakukan dan membuat ketiak menghitam:

3 dari 4 halaman

1. Tidak Mengeksfoliasi

Menggunakan scrub yang terlalu kasar hanya akan mengiritasi ketiak dan membuat kulit menghitam. Gunakan exfoliating pads agar ketiakmu lebih halus dan cerah.

ilustrasi scrub © Dream

2. Mencukur dengan Gerakan yang Melawan Arah Pertumbuhan Rambut

Mencukur dengan gerakan yang salah hanya akan membuat kulitmu iritasi dan perih. Oleh karena itu, ikuti arah folikel rambut agar tidak menyebabkan iritasi.

4 dari 4 halaman

3. Menggunakan Deodoran Setelah Shaving

Menggunakan deodoran segera setelah shaving juga akan menyebabkan iritasi. Kulit akan lebih sensitif setelah dicukur.

Kulitmu juga bisa terasa perih jika melakukan ini. Tunggu 10 menit setelah mencukur untuk memakai deodoran.

ilustrasi shaver © Dream

4. Tidak Mengganti Alat Cukur

Alat cukur hanya akan baik digunakan sebanyak 5 sampai 10 kali. Setelahnya, alat cukurmu akan tumpul dan menyebabkan rasa perih atau sakit ketika digunakan. Ganti alat cukur setiap 3 minggu sekali.

5. Tidak Melakukan Perawatan Kulit Ketiak Secara Rutin

Perawatan kulit tidak hanya dilakukan pada wajah, tapi juga ketiak. Merawatnya secara rutin akan membuat kulit cerah serta halus. Gunakan toner pada kulit ketiak dua kali seminggu untuk merawatnya.