Jaga Kesehatan/ Foto: Shutterstock
Dream - Makanan yang dikonsumsi mempengaruhi kesehatan tubuh secara keseluruhan. Namun, makanan tertentu telah terbukti mempengaruhi bagian tubuh tertentu, termasuk penis dan organ seks pria lainnya.
Menjaga dan merawat kesehatan organ intim sangat penting tidak hanya untuk kesehatan, namun untuk meningkatkan kualitas seks itu sendiri. Bagi para pria, selalu ingat untuk tidak menyepelekan kesehatan area intim.
Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi asupan tertentu. Apa saja?
Makanan flavonoid
Flavonoid adalah jenis antioksidan yang diketahui dapat membantu kondisi disfungsi ereksi atau impotensi, yaitu keadaan dimana sulit bagi seseorang untuk mendapatkan atau mempertahankan ereksi untuk melakukan hubungan intim.
Sebuah studi menyatakan bahwa pria yang tidak mengalami disfungsi ereksi lebih banyak mengonsumsi sayuran dan buah-buahan yang kaya akan flavonoid. Studi lain menyatakan bahwa flavonoid buah dan sayuran dapat meningkatkan produksi testosteron, berkontribusi pada produksi sperma normal, dan mencegah penyakit terkait usia yang berhubungan dengan defisiensi testosteron. Makanan yang mengandung flavonoid yaitu teh, sayuran berdaun, rempah, bawang, apel, berry, ceri, kedelai, buah sitrus, dark chocolate.
© MEN
Diet Mediterania telah terbukti berdampak positif pada fungsi seksual. Beberapa studi menyatakan bahwa makanan yang menyerupai diet mediterania mengurangi kemungkinan dan tingkat keparahan disfungsi ereksi. Mengikuti diet ini juga meningkatkan kemampuan penis untuk mencapai dan mempertahankan ereksi. Makanan yang termasuk dalam diet Mediterania diantaranya adalah minyak zaitun, sayuran, buah, biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan ikan.
© MEN
Mengonsumsi makanan kualitas tinggi berbasis tumbuhan dapat menurunkan kemungkinan disfungsi ereksi, dan tingkat keparahan disfungsi ereksi. Untuk meningkatkan asupan sumber nutrisi nabati, tingkatkan asupan sayuran, ganti protein hewani dengan sumber nabati, memilih makanan nabati utuh daripada produk olahan dengan bahan hewani.
L-citrulline, senyawa alami yang ditemukan dalam semangka menunjukkan dapat meningkatkan kekerasan ereksi pada pria dengan disfungsi ereksi ringan. Selain itu, semangka juga dapat membantu mencegah kanker prostat. Buah merupakan sumber antioksidan lycopene.
© Shutterstock
Makanan dengan Magnesium
Magnesium dibutuhkan untuk lebih 300 reaksi dalam tubuh, termasuk status hormon testosteron pada pria. Adapun utama magnesium meliputi biji labu, biji chia, kacang almond, kacang mete, bayam yang dimasak, susu kedelai, edamame, kacang hitam
Makanan dengan Lemak Cukup
Makanan rendah lemak dapat dikaitkan dengan kadar testosteron yang lebih rendah. Hal ini bisa diatasi dengan mengonsumsi makanan dengan lemak lebih tinggi, seperti avokad/minyak alpukat, zaitun/minyak zaitun, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Laporan: Meisya Harsa Dwipuspita/ Sumber: Health
Doa Agar Bayi Tidak Lahir Prematur, Cocok Diamalkan Ibu Hamil Supaya Bayinya Sehat
Ganti Kerupuk dengan Camilan Kaya Protein Biar Asupan Anak Lebih Bergizi
1 Abad NU dan Tantangan ke Depan
Rusuh Peru, Belum Ada Tanda Berakhir Usai Puluhan Tewas
Rusuh Peru, Pedro Costello dari Petani Jadi Presiden Lalu Digulingkan
Contoh Kata Pengantar Makalah dan Struktur Penyusunnya, Penting Dipahami untuk Keperluan Akademik
Ngakak! Ekspresi Turis Asing Coba Kuliner Api yang Unik dari India, Netizen: Nunggu Keluar Asapnya!
Tak Bisa Sembarangan! Perusahaan di Saudi Dilarang Pakai Nama Asmaul Husna, Raja, dan Putra Mahkota
Potret Rumah Khalid Ott di Indonesia, Petarung MMA yang Kini Jadi Mualaf!