Ilustrasi.
Dream - Bagi sebagian besar orang, celana jin memang sangat nyaman untuk dikenakan. Selain modelnya yang beraneka ragam, celana jin juga menjadi favorit karena bisa dipakai ke acara yang lebih santai.
Untuk kamu yang mengenakan jilbab, tidak ada salahnya sesekali memakai celana jin untuk bawahan. Namun, perlu memperhatikan beberapa hal agar penggunaan celana jins tidak salah kaprah dan tetap pada kodratnya untuk menutup aurat.
Padukan dengan outerwear
Biasanya celana jins memiliki tampilan yang ketat dan juga tidak memberikan ruang yang nafas yang cukup untuk kulit. Hal ini tentu menimbulkan polemik untuk kamu yang ingin menutup aurat. Padukan outerwear sebagai penutup bagian belakang kamu sehingga kamu aman untuk menggunakan jilbab.
Tunik
Selain outerwear salah satu busana yang bisa kamu padukan dengan mengenakan jilbab adalah dengan memilih tunik sebagai atasannya. Tunik yang memiliki panjang di atas lutut akan menutupi bagian belakang kamu. Celana jin yang terlihat hanya setengahnya dari kaki kamu saja.
Jangan yang ketat
Yang terpenting jangan terlalu menggunakan celana jin yang ketat dan membentuk badan kamu. Tentu hal ini tidak sesuai dengan syariat Islam. Sebaiknya pilih satu atau dua nomor lebih besar dari ukuran yang biasa kamu gunakan, agar nyaman dan pantas digunakan.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
