Dream - sebagai anak dari kolektor batik, Dian Pelangi mengaku banyak belajar pada ayah dan ibunya mengenai sejarah batik Indonesia. Kemarahan sang bunda saat ia memotong kain batik tanpa ijin, menjadi langkah awal untuk mempelajari batik secara lebih serius.
Sehingga ia pun mengakui tidak berani melakukan modifikasi motif batik untuk inspirasi fesyen. Dian lebih memilih untuk menciptakan motif baru daripada harus mencampur beberapa motif batik menjadi satu rancangan baru.
" Nanti ibuku bisa marah, kaya dulu aku pernah dimarahin soalnya menggunting kain batik berusia ratusan tahun tanpa tahu sejarahnya," ungkap Dian pada Dream.
Ternyata kain yang dimaksud merupakan salah satu koleksi batik ibunya yang sudah berusia seratus tahun. Sebuah batik bermotif sisik yang menjadi ciri khas Batik Pekalongan dan dijaga secara turun menurun oleh keluarganya.
" Aku lihat kain yang keren banget langsung aku gunting dan buat baju. Ibu sampe marah banget karena batik itu sudah tidak ada lagi di Indonesia," lanjut istri dari Tito Haris Prasetyo itu.
Dari kejadian itu, desainer lulusan Esmod ini kemudian mempelajari sejarah batik lebih mendalam. Seperti salah satunya, ada sarung-sarung tertentu yang tidak boleh dipotong agar nilai sejarahnya tidak hilang.
" Ada motif orang mendayung perahu atau motif tumpal yang menceritakan sebuah kisah. Jadi kalau sampai digunting akan menghilangkan maknanya," lanjut Dian.
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau


5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

VinFast Beri Apreasiasi 7 Figur Inspiratif Indonesia, Ada Anya Geraldine hingga Giorgio Antonio

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari