Ikan Laut Dalam Yang Langka Dan Tampak Menyeramkan.
Dream - Sekelompok peselancar awalnya melihat ada gumpalan hitam di antara bebatuan di sepanjang pantai San Diego, Amerika Serikat.
Mereka mengira benda hitam pekat itu yang terlihat pada awal minggu ini tersebut sebagai gumpalan aspal atau tar.
Namun saat salah satu dari mereka mendekati gumpalan tersebut, mereka terkejut karena itu ternyata sejenis ikan langka
Ketika membuka mulutnya, makhluk bersirip itu memperlihatkan gigi berbentuk gerigi yang mengerikan.
Matanya yang juga berwarna hitam berukuran sangat kecil. Sementara dari kepalanya tumbuh tentakel mirip pohon dengan lampu bulat di bagian tengah.

Para ilmuwan di Scripps Institution of Oceanography, Universitas California San Diego, menyebutnya sebagai Pacific footballfish atau ikan sepak bola Pasifik.
Makhluk berwarna hitam legam ini merupakan penghuni laut dalam yang sangat langka. Hanya 31 spesimen yang pernah tertangkap selama lebih dari satu abad sejak pertama kali ditemukan.
Namun penemuan baru-baru ini menandai momen yang lebih luar biasa. Pasalnya, ikan sepak bola Pasifik ini adalah yang ketiga yang terdampar di California tahun ini.
Munculnya ikan yang menghuni laut dalam ke permukaan merupakan peristiwa yang sangat tidak biasa karena sifatnya yang sangat tertutup dari dunia luar.
Sampai saat ini, tidak ada yang tahu bagaimana atau mengapa ikan aneh ini muncul ke permukaan. Tetapi para ilmuwan sangat senang bisa mendapatkan kesempatan untuk mempelajarinya lebih lanjut.
" Terdamparnya beberapa ikan dari laut dalam tahun ini mungkin hanya kebetulan saja bagi kami. Itu bukan pertanda bahwa ada sesuatu yang salah di bawah sana,” kata Ben Frable, seorang ahli ikan di Scripps Institution of Oceanography.
Menurut Frable, jika ada yang salah di laut dalam, maka akan ada lebih banyak lagi makhluk seperti ini yang bermunculan dalam beberapa hari ke depan.
Tetapi dalam kurun waktu setahun ini, hanya dua penghuni laut dalam yang ditemukan terdampar di pantai San Diego.
Meski hanya dua yang muncul, Frable sudah merasa bersyukur karena ini merupakan peluang untuk mengetahui lebih dalam tentang spesies tersebut.
“ Kami bahkan tidak tahu banyak tentang bagaimana mereka hidup di laut dalam sana," tambah Frable.
Digambarkan sebagai monster dalam film Finding Nemo, Pacific footballfish adalah salah satu dari lebih dari 100 spesies anglerfish (ikan iblis) yang ditemukan di seluruh dunia.

Ikan jenis ini biasanya berdiam ribuan meter di bawah permukaan air. Mereka memikat mangsa ke dalam mulut mereka dengan bantuan lampu bioluminescent yang menjuntai dari kepala mereka.
Meski tubuhnya dilindungi duri dengan gigi berbentuk mengerikan, namun semua itu tidak digunakan untuk membunuh dan mengunyah mangsa.
Gigi kecil-kecil yang tajam tersebut hanya untuk menjebak mangsa mereka seperti ikan, cumi-cumi, dan krustasea yang hidup di kedalaman hingga 1.000 meter lebih, menurut California Academy of Sciences.
Tapi semua penjelasan tersebut hanya berlaku untuk footballfish betina. Sementara yang jantan telah berevolusi menjadi semacam parasit seksual bagi betinanya.
Footballfish yang berukuran lebih kecil ini akan menempel di tubuh betinanya sepanjang waktu. Mereka kehilangan semua organ internal mereka – termasuk mata mereka – dalam prosesnya.
Footballfish jantan hanya mempertahankan testisnya yang akan menyediakan sperma sebagai ganti makanan yang diberikan oleh betinanya.
Sementara ikan yang baru ditemukan peselancar tersebut adalah footballfish betina, berukuran panjang 38,1 sentimeter dan berat sekitar 2,2 kilogram.
Ikan tersebut ditemukan dalam kondisi hampir sempurna meski ada beberapa lecet dan luka yang mungkin disebabkan oleh patukan burung camar.
Kata Frable, ikan tersebut berduri tapi lembek. Selain itu Frable merasakan ada beberapa benjolan besar di perutnya. Setelah dilihat menggunakan rontgen, Frable menemukan ada pasir di dalam perut ikan itu.
Footballfish tersebut kini diawetkan sebelum menjalani penelitian lebih lanjut. Menurut Frable, spesimen seperti ini akan memberikan petunjuk tambahan yang penting.
Sumber: The Guardian
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari


Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK


Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah